Jakarta (ANTARA) - Serial anime "Blue Lock" yang diangkat dari manga dengan judul sama menghadirkan film spin-off bertajuk "Blue Lock the Movie - Episode Nagi" yang menceritakan kisah karakter bernama Nagi Seishiro bersama sahabatnya, Mikagi Reo menjalani program pelatihan sepak bola Blue Lock.
Berbeda dengan serial anime-nya yang berfokus pada sang karakter utama Yoichi Isagi, "Blue Lock the Movie - Episode Nagi" bercerita dari sudut pandang dari karakter Nagi Sheishiro, seorang remaja berambut putih yang menjalani kehidupan membosankan.
Seolah tidak memiliki semangat hidup, kesehariannya hanya dihabiskan untuk rebahan dan bermain gim. Sampai suatu hari dia bertemu dengan seorang anak dari keluarga kaya bernama Mikage Reo yang merupakan teman satu sekolahnya.
Reo mengajak Nagi untuk bergabung dengan klub sepak bola bentukannya setelah melihat kemampuan fisik dan refleks Nagi yang di atas rata-rata, bahkan sampai menjulukinya dengan sebutan jenius.
Meskipun awalnya ogah-ogahan, Nagi akhirnya sepakat untuk bergabung dengan klub sepak bola Reo. Nagi dan Reo menjadi duo penyerang yang terkuat di sekolahnya.
Bakat Nagi dan Reo di lapangan menarik perhatian Blue Lock, sebuah program pelatihan sepak bola Jepang yang dirancang untuk mencetak penyerang terhebat di dunia. Mereka berdua akhirnya direkrut sebagai peserta program Blue Lock yang dipimpin oleh Jinpachi Ego.
Sama seperti saat diajak bermain bola, Nagi awalnya enggan untuk bergabung dengan Blue Lock karena sifatnya yang pemalas itu. Namun, setelah dibujuk Nagi sepakat untuk ikut dengan syarat Reo harus menemaninya sampai akhir nanti.
Selama mengikuti Blue Lock Nagi dan Reo berjuang bersama menghadapi berbagai pemain unggul lainnya dalam berbagai pertandingan yang skenario dan peraturannya telah disusun oleh program tersebut.
Di Blue Lock, Nagi bertemu dengan pemain-pemain lain yang memiliki kemampuan sepak bola jempolan seperti dirinya seperti Zantetsu Tsurugi, Meguru Bachira, hingga sang karakter utama anime-nya yakni Yoichi Isagi.
Berfokus pada karakter Nagi, film "Blue Lock the Movie - Episode Nagi" menggali lebih dalam sisi pribadi karakter tersebut mulai dari kehidupan sehari-harinya yang membosankan, persahabatannya dengan Reo, hingga pandangannya mengenai olahraga sepak bola dan sifat egois.
Film ini cukup baik dalam menceritakan perkembangan karakter Nagi dari yang semula bersifat pemalas dan tidak suka sepak bola menjadi sangat berambisi serta memiliki motivasi bertanding setelah berhadapan dengan tim Isagi pada bagian akhir film.
Sayangnya, cerita pada film ini seolah disampaikan secara terburu-buru. Tidak dijelaskan bagaimana Nagi bisa memperoleh kemampuan sepak bola sehebat itu.
Selain itu, persahabatan antara Nagi dan Reo kurang digali lebih dalam dimana film hanya berfokus pada aksi mereka berdua di lapangan.
Tapi cerita film ini masih ringan diikuti dan dipahami. Pengalaman penulis yang belum mengikuti serial anime "Blue Lock" masih bisa memahami ceritanya.
Terlebih bagi yang mengikuti cerita anime-nya, mungkin pengalaman mengikuti cerita dan melihat karakter-karakter yang dihadirkan dalam film akan lebih puas.
Film "Blue Lock the Movie - Episode Nagi" bisa menjadi tontonan yang menghibur bagi Anda yang ingin menonton anime baru serta obat penawar rindu bagi penggemar anime "Blue Lock" sembari menunggu musim terbarunya. Film "Blue Lock the Movie - Episode Nagi" bisa disaksikan di bioskop seluruh Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kisah si jenius Nagi di "Blue Lock the Movie - Episode Nagi"
Berita Terkait
Nominasi penghargaan musik AMI Awards 2024
04 December 2024 8:43 Wib
PPI UT Pokjar Penang akan gelar lagi Festival Silang Budaya Indonesia-Malaysia
30 November 2024 17:05 Wib
Duta Sheila on 7 akui sempat cemas saat putrinya ikut terjun ke dunia musik
25 November 2024 18:22 Wib
Film "Koma, Berhenti Sebelum Mati" suguhkan keindahan alam Pagar Alam
24 October 2024 12:31 Wib
Raffi Ahmad mengaku percaya diri emban tugas jadi Utusan khusus Presiden
22 October 2024 13:11 Wib
Galeri Indonesia merayakan HUT ke-11 dengan program "Kam1 Menar1"
07 October 2024 7:49 Wib
Rano Karno mengenang mendiang Marissa Haque sebagai sosok pembelajar
02 October 2024 12:24 Wib