Kuala Lumpur, (AntaraKL) - Yayasan Raja Zarith Sofiah Negeri Johor bekerja sama dengan UTMSpace Services Sdn. Bhd. meluncurkan program pendidikan yang bernama Society for Entrepreneurial Management & Innovation (SEMAI) untuk para pelajar Indonesia.
Peluncuran program tersebut dilakukan melalui penandatanganan nota kesepahaman antara Yayasan Raja Zarith Sofiah Negeri Johor, UTMSpace Services Sdn. Bhd, Mandiri Remittance Sdn Bhd dan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Malaysia di Kuala Lumpur, Rabu.
Yayasan Raja Zarith Sofiah Negeri Johor akan memberikan dana hingga RM10 juta untuk program Society for Entrepreneurial Management And Innovation (SEMAI) untuk melahirkan lebih banyak usahawan dan para pedagang atau perniagaan di negara-negara Asia.
Direktur Pelaksana Yayasan Raja Zarith Sofiah Negeri Johor, Datuk Ghazali Yusoff mengatakan sebagai permulaan projek SEMAI memilih pelajar dari Indonesia sebelum diperluaskan ke negara Asia lain termasuk Filipina, Thailand dan Vietnam.
Saat ini beberapa perguruan tinggi sepertpi UTMSPACE Services Sdn. Bhd., Universiti Teknologi Mara dan International Islamic College telah menyatakan minat untuk bekerjasama dengan program ini.
Program SEMAI ini diharapkan akan berjalan mulai tahun depan dengan target sekitar 100 pelajar.
Para pelajar yang ingin mendapatkan informasi lebih lengkap ataupun mendaftar untuk program ini dapat mengunjungi situs www.semai.org.
Pihak yayasan juga mengambil langkah kerjasama dengan Mandiri Remittance Sdn. Bhd. sehingga melalui kerjasama ini segala sesuatu yang berhubungan dengan administrasi keuangan para calon siswa akan terkelola dengan baik dan aman.
Mandiri Remittance Sdn. Bhd. dikelola oleh lembaga keuangan terbesar di Indonesia, Bank Mandiri.
Pemilihan Indonesia sebagai negara pertama yang berkolaborasi dipengaruhi oleh beberapa faktor terutama kesesuaian budaya dan bahasa.
Untuk tahap awal Yayasan Sofiah Negeri Johor akan menggunakan IPTS milik UTMSpace Services Sdn. Bhd untuk menjalankan program tersebut.
Yayasan Raja Zarith Sofiah Negeri Johor didirikan pada 2012 ketika Sultan Johor, Sultan Ibrahim Ibni Almarhum Sultan Iskandar dan isterinya Raja Zarith Sofiah binti Almarhum Sultan Idris Shah menyetujui proposal, yang diajukan oleh kolaborasi antara Universiti Teknologi Malaysia dan Institusi Kerajaan Johor untuk mempromosikan ajaran Islam.
Misi utama Yayasan Raja Zarith Sofiah Negeri Johor adalah untuk mendukung dunia pendidikan di Malaysia di luar negara, serta mempromosikan pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam tentang Islam di kalangan masyarakat dunia.
Yayasan Raja Zarith Sofiah Negeri Johor berkomitmen untuk terus mengembangkan komunikasi yang membangun di seluruh dunia berdasarkan kemanusiaan dan kesejahteraan masyarakat.
"Untuk kerja sama kolaborasi dengan PPI Malaysia, yayasan akan mengadakan kerja sama seperti promosi bersama PPI Malaysia untuk menarik calon mahasiswa untuk berkuliah di Malaysia sebaliknya yayasan akan membantu program kerja yang akan diadakan PPI Malaysia," kata Ketua PPI Malaysia, Doni Ropawandi.
Yayasan Johor luncurkan program untuk pelajar Indonesia
Peluncuran program tersebut dilakukan melalui penandatanganan nota kesepahaman antara Yayasan Raja Zarith Sofiah Negeri Johor, UTMSpace Services Sdn. Bhd, Mandiri Remittance Sdn Bhd dan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Malaysia di Kuala Lumpur, Rabu.
"Untuk kerja sama kolaborasi dengan PPI Malaysia, yayasan akan mengadakan kerja sama seperti promosi bersama PPI Malaysia untuk menarik calon mahasiswa untuk berkuliah di Malaysia sebaliknya yayasan akan membantu program kerja yang akan diadakan PPI
