Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir, melalui Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga, mendorong agar pengurus baru Pertamina baik direksi maupun komisaris mengurangi impor minyak.
"Tugas jelas sebagaimana dimintakan oleh bapak Erick Thohir, bagaimana supaya Pertamina bisa mengurangi impor minyaknya," ujar Arya di Jakarta, Senin.
Arya menjelaskan bahwa upaya pengurangan impor minyak oleh Pertamina tersebut kemungkinan dapat melalui dengan cara pembuatan kilang baru, pengembangan energi terbarukan atau melanjutkan pengembangan biodiesel B30, dan sebagainya.
"Intinya mengurangi impor bahan bakar minyak atau BBM," katanya.
Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan bahwa penunjukkan Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina dan Wakil Menteri I BUMN Budi Gunadi Sadikin sebagai Wakil Komisaris Utama dalam rangka untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor migas.
Erick menilai bahwa dengan menjadikan Ahok sebagai komut PT Pertamina, Ahok dapat mendorong perusahaan itu mencapai target.
Sedangkan pengamat BUMN Toto Pranoto menilai bahwa tantangan pertama yang saat ini harus dihadapi dan dituntaskan adalah kemampuan meningkatkan produksi minyak (lifting) yang sudah tidak mencapai target nasional dalam beberapa tahun terakhir.
Solusi untuk mengatasi hal ini adalah dengan meningkatkan usaha eksplorasi dan tahap eksploitasi , baik onshore maupun offshore.
Tantangan berikutnya yang harus dituntaskan oleh Ahok, menurut dia, adalah kebutuhan Pertamina akan teknologi dan juga investasi besar dengan risiko tinggi. Agar kebutuhan dan investasi besar tersebut berjalan lancar, maka dibutuhkan pengawasan dari dewan komisaris.
Di sisi lain Pertamina juga harus mengamankan pasokan BBM dalam negeri, sebagian dilakukan dengan melakukan impor BBM .Perlu pengawasan kuat dari pihak dewan komisaris yang dipimpin oleh Komisaris Utama bahwa proses ini dilakukan sesuai SOP dan mengeliminasi kemungkinan terjadinya kebocoran.
Tantangan lainnya adalah Komisaris Utama bersama dewan komisaris memperjuangkan agar rencana pembangunan kilang pengolahan baru (oil refinery) bisa dibangun sepenuhnya dengan dukungan pemerintah yang kuat.
Berita Terkait
Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick minta tetap fokus untuk laga berikutnya
27 March 2024 6:45 Wib
Erick sebut sindiran bek Vietnam sebagai kekaguman pada Indonesia
15 March 2024 5:55 Wib
Erick dan STY bahas strategi lawan Vietnam untuk kualifikasi Piala Dunia 2026
15 March 2024 5:50 Wib
Erick Thohir sebut sejarah negara tidak terlepas dari peran penting pers
18 February 2024 20:48 Wib
Menteri BUMN berharap ANTARA tidak menjadi sejarah
18 February 2024 20:38 Wib
FIFA ucapkan terima kasih ke Presiden Jokowi dan Erick Thohir
09 November 2023 6:13 Wib
Erick Thohir sebut Indonesia siap tempur lawan Irak, Vietnam, dan Filipina
18 October 2023 5:27 Wib
Erick Thohir: Pemerintah kaji ulang kebijakan investasi
17 October 2023 6:11 Wib