Program STBM ini ampuh mengendalikan penyakit termasuk juga penyebaran COVID-19
Rejang Lebong (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menilai Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di daerah itu ampuh mencegah penyebaran COVID-19.

Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong, Syamsir di Rejang Lebong, Kamis, mengatakan Program STBM tersebut adalah pengendalian penyakit yang berbasis lingkungan, di mana salah satunya ialah dengan rajin mencuci tangan dengan sabun dengan air mengalir sehingga bisa terhindar dari berbagai kuman dan penyakit.

"Program STBM ini ampuh mengendalikan penyakit termasuk juga penyebaran COVID-19," kata dia.

Baca juga: BI bantu APD tenaga kesehatan RSUD Curup

Syamsir menjelaskan Pogram STBM terbagi menjadi lima pilar sanitasi yang terdiri dari stop buang air besar sembarangan (BABS), perilaku cuci tangan pakai sabun (CTPS), pengelolaan makanan dan minuman rumah tangga (Pam-RT), pengamanan sampah rumah tangga (PSRT) dan pengamanan limbah cair rumah tangga (PLRT).

"Salah satunya ialah dengan perilaku mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, ini merupakan bagian dari protokol kesehatan pencegahan COVID-19 selain menggunakan masker, dan menjaga jarak. Dalam waktu dekat ini kita akan mengadakan sarana cuci tangan secara massal di setiap rumah warga di Kabupaten Rejang Lebong," ungkapnya.

Baca juga: Nakes positif COVID-19, dua Puskesmas di Rejang Lebong ditutup

Penyiapan sarana cuci tangan di depan rumah masyarakat ini selain untuk mendukung Program STBM, juga pencegahan COVID-19, di mana saat ini dari 70.000 lebih jumlah KK yang ada di Rejang Lebong yang sudah menyiapkannya lebih dari 50 persen.

Beberapa desa di Kabupaten Rejang Lebong yang sudah menyiapkan sarana cuci tangan dengan sabun di setiap rumah warganya ialah di Desa Pal VIII dan Pal 100 di Kecamatan Bermani Ulu Raya, serta di Desa Air Mundu, Kecamatan Bermani Ulu dengan sumber pembiayaan dari Dana Desa.

Baca juga: Tambah tiga, positif COVID-19 di Rejang Lebong-Bengkulu naik 28 kasus

"Dalam waktu dekat ini kita akan melakukan peluncuran penyiapan sarana cuci tangan dengan sabun dalam program STBM di Desa Purwodadi, Kecamatan Bermani Ulu," urainya.

Untuk itu pihaknya, kata dia, akan terus mendorong masyarakat Rejang Lebong supaya menyiapkan CPTS di depan rumah masing-masing dengan target hingga akhir tahun nanti sudah mencapai 70 persen.

Baca juga: Cegah COVID-19, Kodim Rejang Lebong gencarkan patroli
 

Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020