Rejang Lebong (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyebutkan jumlah warga daerah itu yang positif COVID-19 hingga saat ini mencapai 606 kasus setelah ada penambahan 12 kasus baru.

Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong, Syamsir dalam keterangan tertulisnya di Rejang Lebong, Ahad, mengatakan dari 606 kasus warga yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 ini sebanyak 537 kasus dinyatakan telah sembuh, 11 kasus meninggal dunia dan 58 kasus masih dalam pengawasan.

"Hari ini terjadi penambahan 12 kasus terkonfirmasi baru sehingga jumlah warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 terhitung sejak kasus pertama pada Juni 2020 sampai sekarang menjadi 606 kasus," kata dia.

Dia menjelaskan 12 pasien itu sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing diantaranya lima orang dari Kecamatan Curup yakni kasus 595, 596, 597, 599, dan kasus 600, serta satu orang dari Kecamatan Curup Tengah yakni kasus 598.

Baca juga: Dinkes: Penyebaran COVID-19 di Rejang Lebong terus meningkat

Baca juga: Dinkes Rejang Lebong: Jumlah pasien sembuh bertambah 14 orang


Selanjutnya lima orang dari Kecamatan Curup Selatan terdiri dari kasus 601, 602, 603, 604 dan kasus 606, serta satu orang lagi yaitu kasus nomor 605 dari Kecamatan Curup Timur.

Selain itu terjadi penambahan pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak empat orang terdiri dari kasus 539 dan 541 dari Kecamatan Curup, kemudian kasus 542 dan 543 dari Kecamatan Curup Timur.

Sedangkan untuk data jumlah suspek sebanyak 384 kasus, dan jumlah suspek di isolasi terdapat sembilan kasus, serta jumlah sampel tes usap (swab) warga yang telah diperiksa di laboratorium sebanyak 2.487 spesimen.

Dia mengimbau masyarakat setempat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan pencegahan COVID-19 dengan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, kemudian rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir serta selalu menjaga jarak.*

Baca juga: Belasan nakes di Rejang Lebong terinfeksi COVID-19

Baca juga: Kasus COVID-19 Rejang Lebong bertambah 23 orang

Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021