Pekanbaru (ANTARA News) - Satuan Resor Kriminal Kepolisian Resor Kota Pekanbaru akan melakukan pemeriksaan kepada belasan anak Panti Asuhan Tunas Bangsa terkait dugaan kekerasan oleh pemiliknya Lili Nurhayati (49) yang menyebabkan kematian M. Zikli bayi 1 tahun 8 bulan.

"Kita akan lakukan pemeriksaan didampingi psikolog apakah anak tersebut juga mengalami kekerasan semasa tinggal di panti tersebut," kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto di Pekanbaru, Rabu.

Pemeriksaan itu dilakukan setelah kepolisian berhasil menemukan 12 anak yang disembunyikan pemilik panti. Untuk itu polisi juga ingin mengetahui apa motif tersangka menyembunyikan anak.

Padahal pada pemeriksaan awal tersangka mengatakan sudah membuat surat seolah-olah anak diserahkan kepada keluarga masing-masing. Namun ternyata disembunyikan di rumah keluarga tersangka.

"Kita menduga disembunyikan agar anak tersebut tidak bercerita apa kelakuan tersangka dan bagaimana caranya mengasuh anak. Apakah melakukan kekerasan? Pengakuan famili ada semacam doktrin yang intinya anak-anak itu tidak boleh menceritakan perangai Lili," ungkap Bimo.

Saat ini, pihaknya terus melaksanakan pemeriksaan pemberkasan saksi yang lain untuk segera dilimpahkan ke kejaksaan. Suami tersangka Agus Hendra dan anaknya A Rabu (1/2) ini pemeriksaan tambahan serta dua pengawas panti S dan Ai.

"Statusnya masih saksi, pemeriksaan dilaksanakan secara maraton agar berkas ini selesai, semua masih didalami," sambungnya.

Terkait apakah ada lagi anak-anak yang masih disembunyikan, Bimo mengaku tidak mengetahui berapa jumlah anak dari panti tersebut. Itu karena keterangan tersangka ini menurutnya plin-plan dan tidak kooperatif, dinilai banyak bohongnya.

"Jika ada anak panti yang masih disembunyikan tetap akan kita cari. Pengakuan tersangka itu jumlahnya berubah-ubah, makanya penahanan itu faktor objektif karena dikhawatirkan melarikan diri, menghilangkan barang bukti dan tidak kooperatif," demikian Bimo.

Pewarta: Bayu Agustari
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017