Jakarta (ANTARA News) - Direktur Keuangan PT. Adhi Karya Entus Asnawi mengungkapkan perseroan tersebut akan mendapatkan kontrak baru lainnya senilai Rp12,7 triliun, yang terdiri dari pipeline Tol Sigli-Banda Aceh, Tol Dalam Kota dan renovasi Bandara Soekarno-Hatta dalam sisa tahun ini. 

"November ini ada kontrak baru yang sudah masuk Rp2,1 triliun tapi belum tercatat. Lalu kami sudah ada pipeline Tol Sigli-Banda Aceh nilainya Rp8,4 triliun, enam ruas Tol Dalam Kota Rp1,4 triliun dan renovasi Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta Rp800 miliar. Tiga kontrak itu akan ditandatangani akhir tahun," ujar Entus dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis.

Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa dengan tambahan senilai Rp12,7 triliun, tahun ini, perseroan akan mengumpulkan kontrak baru sebesar Rp25,3 triliun.

"Itu melebihi target kontrak baru yang ditetapkan pada tahun ini yakni Rp23,3 triliun," ucapnya.

Hingga Bulan Oktober 2018, Adhi Karya mencatat perolehan kontrak baru sebesar Rp12,3 triliun. Realisasi perolehan kontrak baru di bulan Oktober 2018 ini salah satunya adalah proyek Bendungan di Kabupaten Deli Serdang senilai Rp127,7 miliar.

Kontribusi per lini bisnis pada perolehan kontrak baru pada Oktober 2018 didominasi oleh lini bisnis konstruksi & energi sebesar 89,9 persen, properti sebesar 8,6 persen dan sisanya merupakan lini bisnis Iainnya. 

Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru dari pemerintah tercatat sebesar 25,6 persen, BUMN sebesar 27,6 persen, sementara swasta/Lainnya sebesar 46,8 persen. Sedangkan pada tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari proyek gedung sebesar 61,9 persen, proyek jalan dan jembatan sebesar 20,8 persen, serta proyek infrastruktur lainnya sebesar 17,3 persen.

Selain itu pencapaian kinerja Adhi Karya hingga September 2018 telah sukses mencapai laba bersih sebesar Rp335 miliar, meningkat 63,6 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya yakni Rp205 miliar.

Peningkatan laba bersih tersebut didukung dari perolehan pendapatan usaha di September 2018 sebesar Rp9,43 triliun, meningkat 8,2 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya yakni Rp8,71 triliun dan perolehan laba kotor sebesar Rp1,48 triliun, meningkat 47,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya yakni Rp 1,01 miliar.

Baca juga: Adhi investasi Rp12 triliun kembangkan tujuh LRT City
Baca juga: Kemenhub-KAI-Adhi Karya tanda tangani pembayaran LRT

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2018