Jakarta (ANTARA News) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan bahwa dua anggota polisi menjadi korban aksi penyerangan massa terhadap Polsek Ciracas, Jakarta Timur yang terjadi pada Selasa (11/12) malam hingga Rabu dini hari.

"Dua anggota mengalami luka ringan," kata Karopenmas Brigjen Dedi di Jakarta, Rabu.

Pihaknya pun mengatakan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, diputuskan untuk memindahkan tujuh tahanan Polsek Ciracas ke Rutan Polda Metro Jaya.

"Tidak ada tahanan kabur, tahanan di Polsek Ciracas sebanyak tujuh orang dipindahkan ke Polda Metro Jaya," katanya.

Kasus penyerangan dan pembakaran Polsek Ciracas oleh massa diduga dipicu sekelompok orang tidak puas dengan penanganan pengeroyokan terhadap dua anggota TNI di halaman parkir ruko Arundina, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, beberapa hari sebelumnya. 
 
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Idham Azis pun memerintahkan jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum dan Polres Metro Jakarta Timur memburu pelaku perusakan Polsek Ciracas. 

Idham menyebutkan sekelompok orang berjumlah sekitar 200 orang merangsek markas Polsek Ciracas untuk mencari tahanan yang diamankan karena diduga mengeroyok rekannya.
 
Baca juga: Mapolsek Ciracas ditutup papan triplek

Baca juga: Kapolda minta Polsek Ciracas steril kembali

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018