Tangerang, Banten (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo melepas kontainer kopi ekspor ke-250.000 dari pabrik kopi kemasan PT Mayora Indah Tbk. di Tangerang dengan tujuan Filipina.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas kontainer ekspor kopi dari lokasi pabrik PT Mayora Indah Tbk di Tangerang, Banten, Senin.

"Di sini ekspornya lebih dari 2.000 kontainer perbulan. Hari ini alhamdulillah akan diekspor yang ke-250.000 kontainer," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan sambutan dalam acara Pelepasan Kontainer Ekspor ke-250.000 di Cikupa, Tangerang, Senin.

Ia menyambut baik upaya PT Mayora Indah Tbk sebagai brand asli Indonesia yang disebutnya telah "menjajah" hampir 100 lebih negara-negara lain. Dalam arti bahwa produk tersebut masuk ke pasar di negara lain. "Bukan kita dimasuki tapi kita memasuki (pasar)," katanya.

Ia mengatakan Indonesia memerlukan dua hal penting untuk bisa maju perekonomiannya yakni memperbesar investasi dan meningkatkan ekspor.

"PT Mayora bisa menjadi contoh karena sudah ekspor lebih ke-100 negara. Lebih dari 100 baik di Asia, ASEAN, Amerika Latin, Afrika, Uni Eropa, dan semuanya, hampir semua negara masuk," katanya.

Ia juga senang lantaran dengan produksi yang dilakukan perusahaan yang telah berumur lebih dari 42 tahun ini selalu melibatkan petani.

"Konten lokal dapat dikatakan 100 persen semuanya barang lokal semuanya tapi untuk ekspor ini yang kita harapkan ke depan, produk komoditas lokal tapi orientasi pada ekspor," katanya.

Pada kesempatan pelepasan ekspor itu, Presiden Jokowi didampingi Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Gubernur Banten Wahidin Halim, dan Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar.

Sebelum melepas ekspor kopi ke-250.000 di perusahaan pemilik merek Torabika dan Kopiko itu, Presiden menyempatkan untuk meninjau proses pembuatan kopi dan berdialog dengan para buruh pabrik.
 

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019