Cianjur (ANTARA) - Ribuan orang kader dan simpatisan PDI Perjuangan di Cianjur, Jawa Barat, mengikuti jalan santai dan pagelaran seni budaya sunda dalam rangka HUT ke-46 PDI Perjuangan, di Lapangan Prawatasari-Cianjur, Senin.

Hadir dalam kegiatan itu, puluhan calon legislatif untuk daerah I dan II serta DPR yang akan bertarung pada pemilu 2019 dan senior partai yang selama ini membesarkan partai berlambang banteng di Cianjur.

Ketua Panitia HUT ke-46 PDI Perjuangan di Cianjur, Maruarar Sirait, didampingi Sekjen DPC PDI Perjuangan Cianjur, Susilawati, mengatakan, setelah cukup lama tidak merayakan ulang tahun bersama dengan kader, simpatisan dan pengurus senior partai akhirnya dapat terlaksana.

Bahkan upaya untuk membesarkan partai, ungkap dia, mereka telah meresmikan puluhan Pimpinan Aanak Cabang di seluruh Cianjur, agar tetap dicintai masyarakat yang telah membesarkan partai dengan ketua umum Megawati itu.

"PDI Perjuangan Besar di mana-mana sebagai partai nasionalis yang bisa masuk dan diterima warga di seluruh Indonesia yang sangat menghargai perbedaan. Termasuk di Cianjur, PDIP besar karena perbedaan dan tidak saling menjatuhkan," katanya.

Ia menuturkan, menjelang pemilihan umum 17 April, pihaknya optimis kader dan simpatisan partai yang militan akan memenangkan wakil rakyatnya dan menjadikan pasangan 01 Jokowi-Ma'ruf sebagai presiden untuk kedua kalinya.

"Merebut kemenang itu, sangat mudah, namun mempertahankan kemenangan tentunya sangat sulit. Namun saya yakin masyarakat Cianjur, akan mengantarkan Jokowi-Ma'ruf terpilih sebagai presiden," katanya.

Sementara senior pengurus PDIP Cianjur, Dedeh Saryamah, dalam sambutanya sempat menceritakan suka dan duka membesarkan partai yang akhirnya dicintai masyarakat Cianjur itu, tumbuh semakin besar seiring dengan terpilihnya Jokowi sebagai presiden ke-7 Indonesia.

Sehingga dia mengimbau seluruh simpatisan, kader dan pengurus partai untuk bergotong-royong tanpa henti mendulang suara untuk mempertahankan kemenangan pada  Pemilu 2019 dengan menjadikan Jokowi-KH Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden.

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019