Sintang (ANTARA) - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD) dan Tentara Diraja Malaysia sepakat bersinergi dalam menjaga patok batas negara di sepanjang garis perbatasan Indonesia dan Malaysia, sektor timur wilayah Kalimantan Barat.
"Kesepakatan menjaga patok batas bersama-sama itu tertulis dan sudah kami tandatangani," kata Kepala Staf Korem (Kasrem) 121/Abw Kolonel Inf Mohamad Isnaeni, di Sintang Kalimantan Barat, Kamis.
Isnaeni mengatakan sebagai komitmen dalam menjaga batas kedua negara, maka patroli patok batas akan dilakukan bersama-sama oleh Satuan tugas pengamanan perbatasan (Satgas Pamtas) Yonzipur 5/Abw sebagai prajurit TNI di perbatasan dan 10 RRD Tentara Diraja Malaysia yang juga bertugas di daerah perbatasan.
Selain itu, telah disepakati juga terkait bakti sosial dengan melibatkan masyarakat di perbatasan serta berbagai kegiatan lainnya.
"Kesepakatan itu, tentu komitmen bersama untuk mewujudkan keamanan serta mempererat hubungan baik Indonesia dan Malaysia, khususnya prajurit yang bertugas di perbatasan," kata Isnaeni.
Ia berharap kepada kedua delegasi baik dari TNI-AD dan TDM untuk terus menjaga silaturahmi dan saling menjalin kerjasama diantara kedua negara.
Sementara itu, Ketua Staf 3 Briged Lt Kol Ahmad Halim juga berharap agar kesepakatan tersebut dilaksanakan dalam tugas bersama menjaga keamanan di perbatasan.
"Hubungan baik kita jaga bersama sesuai kesepakatan, tingkatkan kerja sama dan salin mengunjungi," kata Ahmad Halim.
"Kesepakatan menjaga patok batas bersama-sama itu tertulis dan sudah kami tandatangani," kata Kepala Staf Korem (Kasrem) 121/Abw Kolonel Inf Mohamad Isnaeni, di Sintang Kalimantan Barat, Kamis.
Isnaeni mengatakan sebagai komitmen dalam menjaga batas kedua negara, maka patroli patok batas akan dilakukan bersama-sama oleh Satuan tugas pengamanan perbatasan (Satgas Pamtas) Yonzipur 5/Abw sebagai prajurit TNI di perbatasan dan 10 RRD Tentara Diraja Malaysia yang juga bertugas di daerah perbatasan.
Selain itu, telah disepakati juga terkait bakti sosial dengan melibatkan masyarakat di perbatasan serta berbagai kegiatan lainnya.
"Kesepakatan itu, tentu komitmen bersama untuk mewujudkan keamanan serta mempererat hubungan baik Indonesia dan Malaysia, khususnya prajurit yang bertugas di perbatasan," kata Isnaeni.
Ia berharap kepada kedua delegasi baik dari TNI-AD dan TDM untuk terus menjaga silaturahmi dan saling menjalin kerjasama diantara kedua negara.
Sementara itu, Ketua Staf 3 Briged Lt Kol Ahmad Halim juga berharap agar kesepakatan tersebut dilaksanakan dalam tugas bersama menjaga keamanan di perbatasan.
"Hubungan baik kita jaga bersama sesuai kesepakatan, tingkatkan kerja sama dan salin mengunjungi," kata Ahmad Halim.