Kuala Lumpur, (AntaraKL) - Warga Desa Sumuran, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur yang tinggal di Kuala Lumpur, Malaysia, menggelar sidang tahunan pada hari pertama 2018, Senin.
Penasehat Perkumpulan Warga Desa Sumuran Malaysia, Ali Fauzi di Kuala Lumpur, Senin, mengatakan perkumpulan mempunyai program unggulan Sumbangan Dana Sumuran Bersatu atau SDSB yang sudah berjalan selama empat tahun mulai 2013.
"Alhamdulillah sudah punya sisa dana RM.35.800 dan selama empat tahun sudah berhasil memulangkan jenazah ke kampung halaman sebanyak empat jenazah dan memberi santunan kepada anggota yang sakit di kampung sebesar RP.15.000.000," katanya.
Ali Fauzi mengatakan Perkumpulan Warga Desa Sumuran Malaysia seratus persen anggotanya Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Desa Sumuran.
"Perkumpulan juga sudah melakukan penggalangan dana untuk kegiatan sosial di Desa Sumuran. Kami iuran RM 10 per bulan. Jumlah anggota 195 orang. Saat ini dipimpin Pak Warkom," katanya.