Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir bersama dengan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sepakat untuk menyinkronkan transportasi publik yang dimiliki BUMN dan pemerintah daerah (pemda) DKI Jakarta.
“Seperti yang saya sering sampaikan, kesuksesan pemerintah ketika kita sering bergotong royong untuk membuat program untuk masyarakat,” ujar Menteri BUMN Erick Thohir dalam doorstop di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu.
Saat pertama kali menjabat sebagai Menteri BUMN, Erick mendatangi Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menyinkronkan transportasi yang dimiliki BUMN dan Pemda. Dengan kedatangan Heru selaku penjabat Gubernur DKI, kerja sama yang sudah terjalin sebelumnya ditingkatkan lagi agar pelayanan transportasi publik bisa maksimal. “Kami ingin transportasi publik menjadi pilihan utama,” katanya.
Selain membahas transportasi publik, mereka turut menyinkronkan set-aset yang dimiliki BUMN dan Pemda DKI untuk menjadi fasilitas publik dalam upaya mendukung usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berjumlah 65,4 juta. Dalam situasi global saat ini, pemerintah pusat dan Pemda dipastikan akan memberikan dukungan maksimal kepada UMKM.
Presiden Joko Widodo telah menganggap program Pasar Digital (Padi) UMKM yang diinisiasi Kementerian BUMN sebagai percontohan yang baik dalam mendorong pengembangan UMKM. Selain itu, Presiden Jokowi turut meminta e-katalog yang diinisiasi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa (LKPP) semakin maksimal di tingkat nasional, regional, maupun lokal.
“Jadi saya bersama Pak Heru berkomitmen untuk terus mempercepat (pelayanan publik) sepanjang 1,5-2 tahun ke depan, bukan malah mencari perbedaan, tapi justru mempercepat pelayanan agar semakin maksimal,” ucap dia.
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyampaikan bahwa pertemuannya dengan Menteri BUMN dalam rangka meminta arahan terkait apa yang bisa diperbuat oleh pihaknya kepada publik. Salah satunya percepatan sinkronisasi transportasi umum antara pusat dan daerah.
“Kami detailkan dulu tahapan-tahapannya (terkait sinkronisasi transportasi publik). Kami bakal sering ke staf Bapak (Erick Thohir) untuk mendetailkan sinkronisasi transportasi publik,” kata Heru.
Baca juga: Presiden Jokowi yakin kereta cepat Jakarta-Bandung akan kuatkan daya saing
Baca juga: Presiden Jokowi minta Heru Budi atasi persoalan banjir dan macet Jakarta
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Erick dan Pj Gubernur DKI sepakat sinkronisasi transportasi publik
“Seperti yang saya sering sampaikan, kesuksesan pemerintah ketika kita sering bergotong royong untuk membuat program untuk masyarakat,” ujar Menteri BUMN Erick Thohir dalam doorstop di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu.
Saat pertama kali menjabat sebagai Menteri BUMN, Erick mendatangi Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menyinkronkan transportasi yang dimiliki BUMN dan Pemda. Dengan kedatangan Heru selaku penjabat Gubernur DKI, kerja sama yang sudah terjalin sebelumnya ditingkatkan lagi agar pelayanan transportasi publik bisa maksimal. “Kami ingin transportasi publik menjadi pilihan utama,” katanya.
Selain membahas transportasi publik, mereka turut menyinkronkan set-aset yang dimiliki BUMN dan Pemda DKI untuk menjadi fasilitas publik dalam upaya mendukung usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berjumlah 65,4 juta. Dalam situasi global saat ini, pemerintah pusat dan Pemda dipastikan akan memberikan dukungan maksimal kepada UMKM.
Presiden Joko Widodo telah menganggap program Pasar Digital (Padi) UMKM yang diinisiasi Kementerian BUMN sebagai percontohan yang baik dalam mendorong pengembangan UMKM. Selain itu, Presiden Jokowi turut meminta e-katalog yang diinisiasi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa (LKPP) semakin maksimal di tingkat nasional, regional, maupun lokal.
“Jadi saya bersama Pak Heru berkomitmen untuk terus mempercepat (pelayanan publik) sepanjang 1,5-2 tahun ke depan, bukan malah mencari perbedaan, tapi justru mempercepat pelayanan agar semakin maksimal,” ucap dia.
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyampaikan bahwa pertemuannya dengan Menteri BUMN dalam rangka meminta arahan terkait apa yang bisa diperbuat oleh pihaknya kepada publik. Salah satunya percepatan sinkronisasi transportasi umum antara pusat dan daerah.
“Kami detailkan dulu tahapan-tahapannya (terkait sinkronisasi transportasi publik). Kami bakal sering ke staf Bapak (Erick Thohir) untuk mendetailkan sinkronisasi transportasi publik,” kata Heru.
Baca juga: Presiden Jokowi yakin kereta cepat Jakarta-Bandung akan kuatkan daya saing
Baca juga: Presiden Jokowi minta Heru Budi atasi persoalan banjir dan macet Jakarta
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Erick dan Pj Gubernur DKI sepakat sinkronisasi transportasi publik