RI-Australia gelar dialog bilateral bahas penguatan kerja sama maritim

id indonesia dan australia,dialog bilateral,dialog maritim,wamenlu ri,arif havas oegroseno,kerja sama maritim,sektor mariti

RI-Australia gelar dialog bilateral bahas penguatan kerja sama maritim

Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI Arif Havas Oegroseno (tengah) dalam agenda Dialog Maritim Indonesia-Australia pertama antara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI dan Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (DFAT) Australia di Jakarta, Kamis (11/12/2025). (ANTARA/HO-Kemlu RI)

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI dan Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (DFAT) Australia menyelenggarakan Dialog Maritim Indonesia-Australia untuk pertama kalinya dalam rangka meningkatkan kerja sama bilateral di sektor maritim.

Saat membuka dialog tersebut di Jakarta pada Kamis (11/12), Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI Arif Havas Oegroseno menegaskan pentingnya pembentukan mekanisme regional dalam upaya perlindungan lingkungan kelautan.

Berdasarkan keterangan tertulis Kemlu RI diterima pada Jumat, Wamenlu Havas juga menggarisbawahi pentingnya upaya bersama antara Indonesia dan Australia untuk mempertahankan relevansi hukum laut internasional dalam tata kelola maritim pada pertemuan tersebut.

Isu-isu maritim yang dibahas dalam pertemuan tersebut antara lain lingkungan kelautan dan ekonomi biru, hukum laut internasional, serta keselamatan dan keamanan maritim.

Kedua negara juga sepakat untuk bekerja sama dalam hal meningkatkan kesadaran domain maritim dan pertukaran informasi, serta menindaklanjuti penjajakan kerja sama baru yang menjadi perhatian bersama, kata Kemlu RI.

Dialog Maritim Indonesia-Australia ini merupakan mekanisme bilateral baru dan reguler, melibatkan semua lembaga terkait kemaritiman dari kedua negara, yang bertujuan memperkuat kerangka kerja sama maritim.

Menurut Kemlu RI, dialog tersebut merupakan tindak lanjut dari komitmen Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese terkait penguatan kerja sama maritim yang disepakati dalam Pertemuan Pemimpin Tahunan pada Mei 2025 lalu.

Pertemuan tersebut dipimpin bersama oleh Plt. Staf Ahli Menteri Luar Negeri RI bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Acep Somantri, mewakili Indonesia, dan Deputi Sekretaris Kawasan Asia Selatan dan Tenggara DFAT Michelle Chan, mewakili Australia.

Pengembangan kerja sama maritim antara Indonesia dan Australia, dua negara kunci di kawasan Indo-Pasifik, diharap dapat meningkatkan kesadaran akan lingkungan maritim sebagai sumber perekonomian, jalur konektivitas, serta aset masa depan bagi masyarakat kedua negara.

Kemlu RI turut memastikan bahwa Dialog Maritim Indonesia-Australia selanjutnya akan diadakan di Australia pada tahun 2026.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: RI-Australia gelar dialog bilateral bahas penguatan kerja sama maritim

Pewarta :
Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.