Yogyakarta, (AntaraKL) - Dua unit becak listrik yang dikembangkan oleh warga Kota Yogyakarta diluncurkan dan sekaligus dilakukan uji coba.

"Tujuan dibuat becak listrik adalah untuk meringankan beban pengemudi becak, khususnya yang sudah berusia tua," kata Winawan selaku perancang becak listrik tersebut di Yogyakarta, Minggu (2/2).

Menurut dia, becak listrik tersebut merupakan modifikasi dari becak tradisional dengan menambahkan dinamo sebagai sumber tenaga listriknya. Biaya yang dibutuhkan untuk membuat satu unit becak listrik adalah sekitar Rp10 juta.

Selain memanfaatkan tenaga listrik sehingga becak bisa dipacu dengan kecepatan 30 kilometer per jam, pengemudi juga tetap bisa memanfaatkan pedal becak untuk mengayuhnya ketika tenaga listrik sudah habis.

Becak tersebut juga dilengkapi dengan berbagai alat pengaman, seperti rem cakram di roda belakang, lampu sein, lampu depan dan klakson.

Daya listrik yang dibutuhkan untuk mengisi baterai adalah 450 watt. "Dalam satu kali pengisian baterai, becak tersebut dapat menempuh jarak 60 kilometer," katanya yang menyebut pembuatan becak listrik itu mendapat dukungan dari Hanafi Rais Center.

Sementara itu, Hanafi Rais yang datang dalam kegiatan tersebut menyatakan becak listrik tersebut adalah becak yang ramah lingkungan. "Sudah ada sepeda listrik serta mobil listrik dan kini muncul becak listrik," katanya.

Ia yang kini tercatat menjadi salah satu calon anggota legislatif itu menyatakan, dua unit becak listrik tersebut kemudian akan diberikan kepada dua pengemudi becak yang sudah berusia lanjut. (sh)


Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024