Kuala Lumpur, (AntaraKL.Com) - Makanan kebab yang pemilik waralabanya (franchise) berasal dari Surabaya, Indonesia, Kebab Turki Babarafi, berkembang pesat di pasar Malaysia.
"Mulai dibawa dari Indonesia tahun 2012. Sekarang kami sudah memiliki 25 cabang di Malaysia," ujar Group Managing Director INKY, Afandi Oh bin Umar Oh, di Kuala Lumpur, Senin.
Afandi mengemukakan hal itu saat ditemui di sela-sela mengikuti "24th International Franchise Exhibition & Conference" di PWTC Kuala Lumpur. Dia merupakan pemegang waralaba Babarafi di Malaysia.
"Yang terbanyak berada di Klang Valley atau Kuala Lumpur, lainnya ada Johor Bahru, Kedah dan Perak juga ada. Belum semua negara bagian ada Babarafi," katanya.
Dia mengatakan pihaknya berencana membuka 25 outlet lagi dalam dua tahun mendatang.
"Jadi 50 outlet sebelumm 2020. Pada 2019 harus sudah mempunyai 50 outlet. Sekarang kami mau fokus `developing` menunya seperti hotdog yang dipamerkan," katanya.
Dia bersyukur Babarafi selama lima tahun sudah berkembang baik.
"Babarafi di sini lumayan, alhamdulillah sudah lima tahun. Tantangan kami di sini, kami akan mengenalkan Babarafi kepada semua orang bukan hanya kaum pribumi saja," katanya.
Afandi mengatakan pihaknya membuka outlet kebab di rumah sakit, tempat nonton bioskop, mall dan lain-lain.
"Harga paket franchise-nya antara RM 100 ribu hingga RM 130 ribu untuk kios. Tetapi kalau ruko lebih mahal lagi," katanya.
Sementara itu Kebab Turki Babarafi menjadi satu-satunya waralaba asal Indonesia yang tampil pada "24th International Franchise Exhibition & Conference (FIIM) 2017".
Pameran waralaba tersebut diikuti 48 peserta dari Malaysia, Singapura, Amerika Serikat, Korea Selatan, Australia, Filipina dan Thailand.
Agenda utama dari pameran tersebut adalah pameran peserta lokal dan internasional, konferensi waralaba internasional, "franchise business matching" dan "franchise consult session". (T.A034/B/M026/M026) 15-05-2017 15:16:48
Berita Terkait
Erdogan sebut Turki dukung Palestina dengan lebih dari 45 ribu ton bantuan
10 April 2024 12:59 Wib
Israel mengadu ke AS soal kebijakan pembatasan ekspor oleh Turki
09 April 2024 23:38 Wib
Erdogan ucapkan selamat atas kemenangan Prabowo di Piliers 2024
09 April 2024 18:18 Wib
Parlemen Turki menyetujui RUU keanggotaan Swedia dalam NATO
24 January 2024 11:20 Wib
Turki berbelasungkawa untuk Iran atas serangan teror di Kerman
05 January 2024 14:28 Wib
Erdogan serukan reformasi PBB setelah AS veto gencatan senjata di Gaza, Palestina
10 December 2023 12:36 Wib
Indonesia dan Turki sepakat memperbarui MoU Ketenagakerjaan
23 November 2023 15:14 Wib
Erdogan tegaskan Turki tidak terima Israel kurangi penduduk Gaza
22 November 2023 15:36 Wib