Kuala Lumpur (ANTARA) - Ketua Barisan Nasional (BN), Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi mengatakan UMNO (Organisasi Nasional Melayu Bersatu) dan BN tidak dapat menghalangi anggota-anggota parlemen partai tersebut untuk memutuskan mendukung Presiden PKR (Partai Keadilan Rakyat) , Datuk Seri Anwar Ibrahim yang berhasrat untuk bertemu Yang di-Pertuan Agong.
"UMNO dan BN bukan merupakan partai komponen Perikatan Nasional. Sebagaimana diketahui umum, UMNO dan BN bukan merupakan partai komponen PN. Dukungan kepada pemerintah PN merupakan dukungan dari anggota-anggota parlemen saja," ujar Ahmad Zahid Hamidi dalam pernyataannya, Rabu.
Ahmad Zahid Hamidi mengatakan banyak anggota Parlemen UMNO dan BN telah menyuarakan dukungan namun Ahmad Zahid tidak menjelaskan secara terperinci bentuk dukungan tersebut.
"Saya diberi informasi banyak anggota Parlemen UMNO dan BN yang telah menyatakan dukungan. Saya menghormati pendirian anggota-anggota parlemen tersebut," ujarnya.
Sebelumnya dalam jumpa pers pemimpin oposisi Anwar Ibrahim menyatakan dirinya mempunyai mayoritas dukungan untuk membentuk pemerintah baru dalam waktu terdekat.
Dia menegaskan pada saat ini pemerintah pimpinan Perdana Menteri, Tan Sri Muhyiddin Yassin telah jatuh.
Sementara itu dalam pernyataan resmi Perdana Menteri Tan Sri Mahyuddin Yassin mengatakan pihaknya mengikuti pernyataan Datuk Seri Anwar Ibrahim yang menyatakan dia mempunyai dukungan mayoritas anggota parlemen untuk membentuk pemerintahan.
"Pernyataan ini hendaklah dibuktikan menurut proses dan kaidah yang ditentukan oleh Undang-Undang Federal. Tanpa melalui proses tersebut, pernyataan Datuk Seri Anwar hanyalah pernyataan semata-mata. Sehingga dibuktikan sebaliknya, Pemerintah Perikatan Nasional masih berdiri teguh dan saya adalah perdana menteri yang sah," katanya.
Muhyiddin meminta rakyat tenang menghadapi situasi tersebut dan isu ini akan ditangani dengan baik menurut proses undang-undang dan Konstitusi Federal," katanya.
Berita Terkait
PM Anwar Ibrahim ikut soroti penghinaan pendakwah terhadap penjual teh
05 December 2024 20:03 Wib
Puluhan ribu orang terdampak banjir yang terjadi di enam negeri di Malaysia
28 November 2024 16:20 Wib
PM Anwar Ibrahim hadiri pelantikan Prabowo-Gibran
20 October 2024 6:19 Wib
PM Anwar: Malaysia berduka kehilangan sosok pejuang Al Syahid Yahya Sinwar
20 October 2024 5:58 Wib
Perangi rasuah, Malaysia anggarkan Rp700 miliar lebih untuk audit 2.000 perusahaan
18 October 2024 22:51 Wib
Anwar Ibrahim sebut ASEAN 2025 istimewa karena libatkan GCC plus China
15 October 2024 19:40 Wib
Malaysia kutuk serangan Israel, desak DK PBB jamin keselamatan personel UNIFIL
11 October 2024 22:53 Wib
Malaysia angkat tema Inklusivitas dan Keberlanjutan di Keketuaan ASEAN 2025
11 October 2024 22:52 Wib