Kuala Lumpur (ANTARA) - Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob mengatakan banyak masalah dapat diselesaikan untuk Laut China Selatan jika China dapat mematuhi Konvensi PBB tentang Hukum Laut (United Nations Convention on the Law of the Sea/UNCLOS) dan kode tata perilaku (Code of Conduct/CoC).
Ismail Sabri menyampaikan pandangan itu saat sesi wawancara dengan media internasional dalam rangka Inspirasi Setahun Keluarga Malaysia di Kantor Perdana Menteri di Putrajaya, Senin.
"Jika China dapat mematuhi undang-undang dan Code of Conduct dan sebagainya, banyak masalah dapat diselesaikan. Malaysia, Vietnam, Filipina terdampak, banyak negara terdampak karena kebijakan China tentang Laut China Selatan," ujar dia.
Ia mengatakan hampir semua negara di Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) juga mengangkat isu Laut China Selatan dan menegaskan perlunya China mematuhi UNCLOS.
"Kita juga sedang meminta Code of Conduct ini dipercepat supaya tidak timbul isu terkait," ujar dia.
Masalah terkait Laut China Selatan, menurut dia, bisa dikurangi. Malaysia dan negara-negara lainnya terdampak langsung dengan kebijakan China, terutama dengan sembilan garis putus-putus (nine dash lines).
Ia menekankan bahwa Laut China Selatan harus tetap menjadi daerah bebas untuk perdagangan. Kebebasan navigasi perlu dihormati oleh semua pihak di sana.
Negara-negara ASEAN dan China telah menandatangani Deklarasi tentang Perilaku Para Pihak (Declaration of Conduct of Parties/DOC) di Laut China Selatan, yang di dalamnya disepakati CoC pada 4 November 2002, sebagai langkah untuk menjamin perdamaian, stabilitas, serta menghindari ketegangan di kawasan perairan tersebut.
Proses perundingan pembentukan CoC yang lebih konkret dan terperinci untuk mengatur perilaku negara terkait di Laut China Selatan juga masih dilakukan antara negara ASEAN dan China.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PM Ismail Sabri: UNCLOS harusnya dipatuhi di Laut China Selatan
Berita Terkait
Xi Jinping sebut China berhasil keluarkan 800 juta orang dari kemiskinan
19 November 2024 10:26 Wib
ANTARA tekankan kolaborasi media di forum investasi GBA China
13 November 2024 10:42 Wib
China siap negosiasi dengan Indonesia soal klaim tumpang tindih di laut
12 November 2024 9:15 Wib
Presiden Xi Jinping menegaskan dukungan China pada pemerintahan Prabowo
10 November 2024 15:45 Wib
Pemerintah China mendukung program makan bergizi gratis Presiden Prabowo
10 November 2024 15:44 Wib
Presiden Prabowo tiba di Beijing lakukan kunjungan kenegaraan perdana
09 November 2024 9:03 Wib
WNI di Beijing sambut kedatangan Presiden Prabowo
09 November 2024 9:01 Wib
Gregoria mantapkan persiapan untuk dua turnamen jelang WTF 2024 di China
06 November 2024 15:59 Wib