Jakarta (ANTARA) - Federasi yang menaungi olahraga balap Formula 1, The Fédération Internationale de l'Automobile (FIA), mengklarifikasi peraturan terkait penalti yang diberikan pada Fernando Alonso pada Grand Prix Arab Saudi, akhir pekan lalu.
Dikutip dari laman resmi F1, Selasa, juru bicara FIA telah mengkomunikasikan topik yang rencananya akan dibahas pada pertemuan Komite Penasihat Olahraga pada Kamis (23/3), menjelang Grand Prix FIA Formula 1 Australia 2023, dengan maksud untuk menghilangkan kebingungan terkait aturan itu untuk putaran selanjutnya.
"Keputusan selanjutnya dari steward untuk mendengar dan memberikan Hak Peninjauan oleh Kontestan adalah hasil dari bukti baru mengenai definisi 'memperbaiki mobil', yang mana terdapat preseden yang saling bertentangan, dan ini telah diungkapkan secara spesifik," kata FIA.
FIA mengatakan pendekatan yang dilakukan secara terbuka ini bertujuan untuk meninjau dan mengatur olahraga tersebut secara adil, transparan, dan berkelanjutan.
Para pengawas balapan mendapati bahwa ketika Alonso menjalani penalti lima detik, dongkrak untuk mengungkit bagian belakang mobil sang pebalap untuk pergantian ban telah menyentuh mobil AMR23 itu sebelum penalti lima detik tersebut diterapkan.
Steward kemudian memberi tambahan penalti 10 detik kepada Alonso seusai lomba sehingga membuat posisi finisnya turun ke P4 dan George Russell mewarisi podium untuk Mercedes. Namun beberapa jam setelahnya dan menyusul banding yang diajukan Aston Martin, steward mencabut penalti kedua untuk Alonso, sehingga mengembalikan podium bagi sang pembalap Spanyol tersebut ke hasil awal.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: FIA klarifikasi peraturan terkait penalti Alonso di GP Saudi
FIA klarifikasi peraturan terkait penalti Alonso di Grand Prix Arab Saudi
Pebalap Aston Martin asal Spanyol Fernando Alonso (kanan) berupaya menyusul pebalap Red Bull asal Meksiko Sergio Perez saat Grand Prix F1 Saudi Arabia di Jeddah Corniche Circuit, Jeddah, pada 19 Maret 2023. (Photo by Giuseppe CACACE / AFP)
