Kuala Lumpur, (AntaraKL.Com) - Dosen Universiti Sains Malaysia, Prof. Rohizani Yaakub, melaksanakan kuliah tamu bertempat di gedung pascasarjana IAIN Manado, Sabtu (23/9), yang dihadiri mahasiswa pascasarjana IAIN Manado.
Dalam siaran pers yang dikirim ke Kuala Lumpur, pada kesempatan kuliah tamu tersebut Prof. Rohizani menyampaikan beberapa pandangan tentang pola pengembangan dalam proses penulisan akademik.
Dengan pengalaman Universiti Sains Malaysia, bisa menjadi sarana untuk saling bertukar informasi termasuk untuk pengembangan tri dharma perguruan tinggi.
Acara tersebut dibuka Rektor IAIN Manado yang diwakili oleh Wakil Rektor bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga IAIN Manado, DR. H Yasin.
Dalam kesempatan tersebut, wakil rektor menyampaikan bahwa ini merupakan program kerjasama yang dikembangkan IAIN Manado dengan berbagai perguruan tinggi di kawasan Asia Tenggara.
Sejauh ini merupakan tahun kedua kerjasama pengembangan kerjasama dengan perguruan tinggi di Malaysia.
IAIN Manado telah melaksanakan kerjasama dengan Universiti Sultan Zainal Abidin, Malaysia dan Universiti Sains Malaysia.
Dengan kerjasama tersebut akan menjadi peluang dalam membentuk atmosfer akademik di IAIN Manado.
Baik mahasiswa dan dosen, mereka akan saling bekerjasama dalam menjalankan program-program pendidikan, penelitian, maupun pengabdian masyarakat.
Pada kesempatan sebelumnya, pascasarjana IAIN Manado menjadi tuan rumah International Postgraduate Research Conference (IPRC) untuk kali pertama di tahun 2016.
Kesempatan tersebut menjadi awal kolaborasi Southeast Asia Academic Mobility (SEAAM).
Direktur pascasarjana IAIN Manado, Dr. H. Rivai Bolotio menyampaikan bahwa secara berkelanjutan pascsarjana IAIN Manado berupaya untuk terus mempertahankan kerjasama dengan perguruan tinggi yang juga melaksanakan program pascasarjana sehingga kuliah tamu seperti ini dilaksanakan secara terprogram.
Dengan empat program studi yang ada di pascasarjana IAIN Manado, mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk melakukan pengembangan keilmuan.