Washington (ANTARA) - Presiden AS Joe Biden memperingatkan PM Israel Benjamin Netanyahu untuk "berpikir dengan hati-hati" tentang risiko eskalasi dengan Iran dan Tel Aviv, menurut seorang pejabat AS, Minggu (14/4).
"Israel menjelaskan kepada kami bahwa mereka tidak menginginkan eskalasi yang signifikan dengan Iran," kata seorang pejabat senior AS kepada wartawan.
Iran melancarkan serangan drone dan rudal ke Israel pada Sabtu malam (13/4), sebagai pembalasan atas serangan di Damaskus awal bulan April yang menewaskan beberapa komandan Iran.
Pejabat itu mengatakan Biden menyampaikan "dengan sangat jelas" kepada Netanyahu selama panggilan telepon mereka pada Sabtu malam bahwa "kita harus berpikir secara hati-hati dan strategis mengenai risiko eskalasi."
"Tujuan kami adalah meredakan ketegangan regional. Kami tidak ingin konflik regional lebih luas," kata pejabat tersebut.
Menanggapi pertanyaan apakah AS akan berpartisipasi dalam serangan balasan Israel setelah serangan Iran semalam, pejabat itu mengatakan: "Kami tidak akan membayangkan diri kami berpartisipasi dalam tindakan seperti itu."
Seorang pejabat senior militer AS mengatakan kapak-kapal AS yang berbasis di Mediterania Timur, USS Arleigh Burkey dan USS Carney, menghancurkan antara empat dan enam rudal balistik Iran selama serangan tersebut.
Pejabat tersebut menambahkan bahwa pesawat udara AS mencegat lebih dari 70 drone dan rudal jelajah Iran yang menuju Israel, menegaskan kembali "komitmen kuat" AS terhadap pertahanan Israel.
Sebelumnya pada Minggu (14/4), juru bicara Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby menekankan bahwa AS tidak menginginkan "konflik regional yang lebih luas."
"Kami tidak mengharapkan konflik regional yang lebih luas dan semua yang kami lakukan sejak tanggal 7 dirancang untuk mencegah hal tersebut terjadi," kata Kirby ketika ditanya apakah AS ikut serta dalam tindakan ofensif jika ada pembalasan Israel.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Biden peringatkan Netanyahu 'berpikir hati-hati' sebelum tanggapi Iran
Berita Terkait
Kemenkes Palestina sebut warga Gaza meminum air yang tak aman
28 April 2024 14:52 Wib
Korban tewas akibat banjir di Kenya jadi 76 orang
28 April 2024 7:24 Wib
PM Malaysia penuhi undangan PM Arab Saudi hadiri WEF di Riyadh
28 April 2024 7:23 Wib
PBB: Butuh 14 tahun bersihkan puing di Gaza akibat perang Israel
27 April 2024 12:18 Wib
Menkeu Israel mendesak Mossad serang pemimpin Hamas
27 April 2024 4:38 Wib
Tim penyelamat Palestina menemukan dugaan pencurian organ oleh Israel
26 April 2024 17:16 Wib
Mesir menolak pemindahan warga Palestina, upayakan gencatan senjata
26 April 2024 5:52 Wib
Palestina salahkan pemerintah Amerika atas rencana serangan Israel di Rafah
25 April 2024 14:51 Wib