Vientiane, Laos (ANTARA) - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin terlihat menikmati kopi bersama dan memimpin shalat berjamaah bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim di sela-sela KTT Ke-44 dan Ke-45 ASEAN di Vientiane, Laos, Rabu.
Momen keakraban keduanya terjalin saat jeda minum kopi (coffee break) diantara Plenary Session KTT Ke-44 dan Ke-45 ASEAN.
Berdasarkan foto resmi yang diterima dari Biro Pers Sekretariat Wakil Presiden, Wapres Ma'ruf dan PM Anwar Ibrahim terlihat berbincang sambil menikmati secangkir kopi.
Setelah kembali menghadiri pertemuan dengan para pemimpin ASEAN dan jeda makan siang, Wapres Ma'ruf melaksanakan shalat dzuhur berjamaah dan bertindak sebagai imam, sedangkan PM Anwar Ibrahim menjadi makmum dan melantunkan iqomah.
Setelah melaksanakan shalat, Wapres Ma'ruf dan PM Anwar Ibrahim kembali menghadiri sesi lanjutan KTT ASEAN.
Dalam sambutannya, Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menekankan bahwa menjaga stabilitas di kawasan merupakan salah satu hal yang dibutuhkan agar kapal besar ASEAN terus berlayar, terutama dalam menghadapi tantangan masa depan.
"Dalam dunia yang terus berubah cepat, tantangan masa depan menuntut ASEAN terus beradaptasi dan berkolaborasi lebih erat lagi. Kita butuh tiga hal agar kapal besar ASEAN terus berlayar. Pertama, dayung kebersamaan. Menjaga stabilitas kawasan krusial bagi masa depan ASEAN," kata Wapres Ma'ruf Amin pada Plenary Session KTT Ke-44 dan Ke-45 ASEAN di Vientiane, Laos, Rabu.
Wapres memaparkan bahwa dayung kebersamaan, layar inovasi, serta kompas keberlanjutan menjadi tiga hal yang dibutuhkan agar kapal ASEAN terus berlayar.
Adapun KTT Ke-44 dan Ke-45 ASEAN ini mengusung tema "Enhancing Connectivity and Resilience", yaitu upaya peningkatan konektivitas dan ketahanan yang menjadi sangat penting untuk memastikan upaya kolektif ASEAN dalam memperkuat Komunitas ASEAN guna memanfaatkan peluang dan mengatasi tantangan saat ini dan yang muncul secara efektif.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wapres minum kopi-shalat berjamaah dengan PM Malaysia di KTT ASEAN