SBY sebut pos di Malaysia strategis

id SBY,KBRI Kuala Lumpur,Dubes RI Hermono,HUT RI

SBY sebut pos di Malaysia strategis

Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (depan tengah) saat berfoto bersama Paskibra dari Sekolah Indonesia Kuala Lumpur di KBRI Kuala Lumpur, Rabu (17/8/2022). (ANTARA/Virna P Setyorini)

Bukan hanya cukup besar. Kompleks, besar, memerlukan solusi dan memerlukan juga kesabaran, serta kebijaksanaan yang baik

"Kadang-kadang ada yang sensitif, kadang-kadang memerlukan lobi dan pendekatan dan juga kecakapan kita dalam berdiplomasi. Tapi saya yakin Pak Hermono dengan kebersamaan tadi, kontribusi dari masyarakat Indonesia yang ada di negeri ini, seberat apa pun persoalannya akan bisa diatasi," kata SBY.

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Malaysia Hermono mengatakan jumlah masyarakat Indonesia di Malaysia terbesar di seluruh dunia. Jika berbicara soal pekerja migran Indonesia (PMI) di seluruh dunia, maka setidaknya 40 persen ada di Malaysia, dengan berbagai macam permasalahannya.

"Tapi Alhamdulillah kami punya staf sangat solid. Ada sekitar 200 staf di sini, di Washington DC saja enggak sampai 200 ya," kata Hermono.

Ia mengatakan KBRI Kuala Lumpur mendapat dukungan kuat dari organisasi masyarakat Indonesia yang ada di Malaysia sehingga sangat membantu tugas mereka.

"Selama ini organisasi masyarakat sendiri-sendiri, sekarang kita 'pool' jadi satu, jadi mitra KBRI untuk selesaikan masalah yang kita hadapi. Ini sangat efektif karena mereka ada di lapangan, mereka lebih tahu," ujar dia.

Kompleksitas permasalahan yang dihadapi KBRI Kuala Lumpur tidak ada di negara lain, kata Hermono. Jika dilihat setidaknya ada 352.000 PMI yang memiliki dokumen, yang artinya memiliki izin kerja, namun yang tidak memiliki dokumen tidak ada yang tahu jumlahnya.

"Mungkin ada di sekitar 1,6 juta sampai dua juta yang tidak berdokumen dan coba kita selesaikan. Mudah-mudahan secara bertahap dapat diselesaikan," ujar Hermono.

Keberadaan Presiden RI ke-6 SBY beserta sejumlah mantan menteri dan wakil menteri dari Kabinet Indonesia Bersatu II di Kuala Lumpur bertepatan dengan rangkaian acaranya memberikan kuliah umum atas undangan Universiti Kebangsaan Malaysia di Bangi, Selangor.

Baca juga: KNPI Malaysia merekomendasikan platform zakat untuk PMI hingga pelajar
Baca juga: SBY puji pelaksanaan upacara HUT Kemerdekaan ke-77 RI di KBRI Kuala Lumpur

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: SBY: Pos di Malaysia strategis