Pentingnya protein hewani untuk turunkan kasus stunting

id Hari gizi,Stunting, tengkes, asupan bergizi, makanan sehat

Pentingnya protein hewani untuk turunkan kasus stunting

Ilustrasi menu makanan bergizi seimbang. ANTARA/Wuryanti Puspitasari.

Hal ini seperti yang disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy bahwa masyarakat dapat menggunakan bahan pangan lokal yang memiliki kandungan zat gizi yang tinggi.

Terdapat banyak bahan pangan lokal yang kaya akan makronutrien dan mikronutrien yang dapat dijumpai di sekitar masyarakat, mulai dari ikan, telur, tahu, tempe, ubi kayu atau singkong, kacang hijau, hingga daun kelor.

Masyarakat dapat bebas berkreasi untuk memanfaatkan bahan pangan lokal untuk memenuhi kebutuhan gizi keluarga terutama bagi anak-anak.

Prevalensi stunting

Peran aktif masyarakat untuk menerapkan pola makan bergizi seimbang tentunya akan mendukung upaya Pemerintah, yang menargetkan penurunan prevalensi stunting menjadi 14 persen pada tahun 2024.

Pada saat ini berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya pemenuhan gizi seimbang yang kaya akan protein hewani melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi yang intensif.

Pemerintah juga terus berupaya meningkatkan intervensi gizi spesifik dan sensitif yang tepat sasaran untuk mendukung suksesnya percepatan penurunan prevalensi stunting.

Dalam Perpres Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting disebutkan bahwa intervensi gizi spesifik adalah kegiatan yang dilaksanakan untuk mengatasi penyebab langsung terjadinya tengkes atau stunting.

Sebagai contoh, intervensi gizi spesifik pada balita meliputi pemberian ASI eksklusif, pemberian makanan tambahan, suplementasi vitamin A, suplementasi mikronutrien, dan suplementasi zinc, serta besi.

Sementara intervensi gizi sensitif merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk mengatasi penyebab tidak langsung terjadinya stunting. Sebagai contoh, intervensi gizi sensitif meliputi pencegahan dan pengobatan balita yang sakit, tata kelola kasus malnutrisi akut sedang dan berat, penyediaan air dan sanitasi, hingga pemberian obat cacing.

Agar upaya pemerintah untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting dapat berjalan sesuai target,  peran aktif seluruh pemangku kepentingan hingga masyarakat sangat diperlukan. Pemenuhan gizi seimbang di dalam keluarga menjadi faktor utama yang akan menentukan keberhasilan program penanganan stunting di Tanah Air.

Begitu pentingnya pemberian asupan gizi seimbang bagi tumbuh kembang anak. Oleh karena itu,  pastikan di piring makan anak-anak telah dipenuhi dengan pangan bergizi seimbang dan kaya protein hewani.

Mutu sumber daya manusia sebuah bangsa pada masa mendatang, antara lain, ditentukan oleh ketepatan orang tua dalam memberikan asupan bergizi pada hari ini.




Editor: Achmad Zaenal M




 

 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pentingnya protein hewani untuk memangkas kasus stunting