Kuala Lumpur (ANTARA) - Negara-negara ASEAN perlu segera menuntaskan pembahasan penggunaan sistem pembayaran Quick Response (QR) Code dan mata uang lokal sebagai strategi mencapai stabilitas keuangan kawasan.
Dalam diskusi panel Investasi ASEAN 2023 yang diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Selasa, Penasihat Khusus Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Reza Yamora Siregar mengatakan Indonesia mengajak negara-negara ASEAN bergerak demi mengurangi ketergantungan kepada dolar AS.
Untuk itu, penggunaan QR Code untuk penyelesaian pembayaran dan mata uang lokal untuk transaksi kawasan, menjadi salah satu hal yang harus diselesaikan.
Reza mengatakan isu yang dibahas pemimpin G20 dan ASEAN adalah bagaimana mengembalikan pertumbuhan yang berketahanan dalam jangka pendek.
Menurut dia, pandemi COVID-19menunjukkan dunia tidak pernah siap karena semua harus melakukan segalanya untuk mengatasi isu kesehatan.
“Kita bicarakan apapun, stimulus atau apapun … tapi tidak ada artinya,” kata Reza.
Isu lain adalah keamanan pangan di mana tensi geopolitik kembali mengajarkan dunia bahwa pembahasan soal energi dan pangan akan ambisius. Negara-negara memberlakukan pembatasan ekspor sukarela untuk memastikan penduduknya cukup pangan dan cukup energi.
Indonesia mengangkat isu pertumbuhan berketahanan dan stabilitas keuangan ASEAN, dengan bergerak pada sistem jaring pengaman keuangan regional, termasuk Inisiatif Chiang Mai (CMI) yang merupakan kesepakatan pertukaran mata uang multilateral yang melibatkan ASEAN, China, Jepang, dan Korea Selatan.
Reza mengungkapkan ASEAN ingin membangun stabilitas keuangan antaranggota, termasuk bagaimana tidak menggunakan dolar AS yang sebelumnya tidak pernah dibicarakan bersama.
Digitalisasi keuangan memungkinkan itu terjadi dengan penggunaan QR code sebagai sistem pembayaran, dan penggunaan mata uang lokal di kawasan, pungkas Reza.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: QR code dan mata uang lokal ASEAN perlu dibahas tuntas
Berita Terkait
Kadin mengimbau pengusaha hindari PHK karyawan usai UMP naik 6,5 persen
02 December 2024 4:55 Wib
Gebyar Nusantara di Kuala Lumpur
01 December 2024 7:18 Wib
Gebyar Nusantara KBRI Kuala Lumpur ajang promosi budaya eratkan Indonesia-Malaysia
30 November 2024 19:53 Wib
KBRI Kuala Lumpur akan gelar Gebyar Nusantara selama dua hari di TRX Exchange
29 November 2024 12:52 Wib
Garuda Indonesia akan turunkan harga tiket mulai Desember 2024
29 November 2024 10:23 Wib
KJRI Johor Bahru inisiasi bahas implementasi Special Border Treatment Kepri-Johor
29 November 2024 4:47 Wib