Yerusalem (ANTARA) - Militer Israel pada Rabu mengumumkan akhir penyerbuan dan menarik seluruh tentaranya dari kamp pengungsi Jenin di wilayah pendudukan di Tepi Barat.
Dalam sebuah pernyataan untuk radio Israel, juru bicara militer Daniel Hagari mengatakan, "Semua pasukan (Israel) telah meninggalkan Jenin."
Ia menambahkan bahwa "tujuan penyerbuan telah tercapai."
Ia juga mengemukakan bahwa militer Israel telah menangkap lebih dari 300 orang di Jenin, seraya menambahkan bahwa "non-kombatan" telah terbunuh selama serangan itu.
Sementara itu, seorang wartawan Anadolu mengkonfirmasi penarikan Israel dari Jenin setelah penyerbuan selama 48 jam.
Ia juga mengatakan kehidupan sehari-hari mulai kembali normal secara bertahap di kamp pengungsi dengan kembalinya para penghuni yang mengungsi selama serangan Israel terjadi.
Pada Senin (3/7), militer Israel memulai serangan besar-besaran di kamp pengungsi Jenin dengan melibatkan serangan udara.
Serangan Israel tersebut menyebabkan 12 warga Palestina tewas di Jenin dan lebih dari 100 orang terluka selama penghancuran massal yang dilakukan di seluruh kamp pengungsi, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Serangan Israel tersebut memicu gelombang kecaman luas dari sejumlah negara seperti Turki, Yordania, Mesir, Indonesia dan lainnya.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Israel akhiri penyerbuan dan tarik pasukan dari kamp pengungsi Jenin
Berita Terkait
Malaysia kutuk keras serangan tanpa henti zionis Israel ke Lebanon
02 October 2024 7:48 Wib
Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah wafat dalam serangan Israel
28 September 2024 20:09 Wib
AS sebut tak ada terobosan dalam negosiasi gencatan senjata Gaza
27 September 2024 11:13 Wib
Sekjen PBB sebut krisis Gaza adalah "mimpi buruk yang tak kunjung usai"
25 September 2024 8:25 Wib
Universitas Lebanon tunda perkuliahan di tengah serangan Israel
23 September 2024 8:48 Wib
UNICEF sebut eskalasi Israel-Lebanon berdampak buruk pada anak-anak
20 September 2024 17:37 Wib
Malaysia mengecam keras penggunaan piranti komunikasi untuk senjata di Lebanon
19 September 2024 22:02 Wib
Malaysia sambut putusan PBB untuk laksanakan putusan ICJ hapus pendudukan ilegal Israel
19 September 2024 19:32 Wib