Jakarta (ANTARA) - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) meluncurkan Pos Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P4MI) Sulawesi Barat (Sulbar) untuk mewujudkan pelindungan bagi para pekerja migran Indonesia.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari bentuk pelindungan BP2MI untuk melakukan penguatan kelembagaan dengan membangun sinergitas bersama mitra kerja," kata Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Amerika dan Pasifik, Lasro Simbolon di Jakarta, Selasa.
Ia berharap, pelayanan di kantor P4MI Sulbar dapat berjalan lancar dan berdampak positif bagi pekerja migran Indonesia beserta keluarganya.
Ia mengemukakan, P4MI Sulbar yang terletak di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) ini merupakan salah satu dari empat P4MI yang akan diluncurkan dalam waktu dekat, yaitu P4MI Gorontalo, P4MI Maluku, dan P4MI Papua.
P4MI itu, kata dia, bertujuan untuk memberikan kemudahan para calon pekerja migran Indonesia, pekerja migran Indonesia, dan keluarganya, serta masyarakat umum, dalam memperoleh layanan penempatan dan pelindungan.
Ia menambahkan, peluncuran P4MI Sulbar ini adalah bagian integral dari berbenah secara berkelanjutan dari BP2MI.
"Setidaknya setelah 3,5 tahun Benny Rhamdani memimpin BP2MI ini, beliau sampai pada keyakinan bahwa pekerja migran Indonesia adalah pejuang keluarga, pahlawan devisa yang harus dimuliakan," tuturnya.
Ia mengatakan demi meningkatkan perlindungan pekerja migran, BP2MI mendirikan Commad Center, lounge, fast track, help desk di bandara, hingga credential letter.
Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur Sulawesi Barat, Zudan Arif Fakrulloh mengharapkan P4MI Sulbar dapat menjadi salah satu fasilitas yang memudahkan akses para calon tenaga kerja di Polman pada khususnya dan Sulbar pada umumnya untuk mendapatkan pelayanan yang maksimal.
"Ini adalah langkah besar bersama. Kita sama-sama membentuk sebuah tempat sebagai pos yang bisa memberikan perlindungan dan pelayanan bagi pekerja migran Indonesia," tuturnya.
Sementara itu, Bupati Polman. A. Ibrahim Masdar mengatakan peluncuran kantor P4MI Sulbar merupakan implementasi nawacita Presiden RI, yaitu perluasan kesempatan kerja di seluruh negeri, penekanan pada peningkatan kompetensi para tenaga kerja.
Ia mengemukakan, beberapa fasilitas pelayanan yang tersedia di Polman di antaranya RSUD Hajjah Andi Depu sebagai pelayanan kesehatan dan pelabuhan Tanjung Silopo yang memudakan transportasi bagi pekerja migran Indonesia ke Sabah, Malaysia, yang rencananya akan diresmikan pada Desember 2023.
Dalam peluncuran P4MI juga dirangkaikan dengan pengukuhan pengurus KORPRI BP2MI periode 2023-2028 oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional KORPRI, Zudan Arif Fakrulloh. Adapun pengurus KORPRI BP2MI ini adalah yang pertama sejak berdiri tahun 2007 sebagai BNP2TKI.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BP2MI luncurkan P4MI untuk wujudkan pelindungan pekerja migran