KBRI Kuala Lumpur fasilitasi produk kecantikan Indonesia ikuti IBE 2024

id IBE 2024,KBRI Kuala Lumpur, Atase Perdagangan ,Kuala Lumpur

KBRI Kuala Lumpur fasilitasi produk kecantikan Indonesia ikuti IBE 2024

Suasana Pavilion Indonesia di pameran International Beauty Expo 2024 yang berlangsung pada 11-14 Mei di Kuala Lumpur, Malaysia. (ANTARA/Virna P Setyorini)

Kuala Lumpur (ANTARA) - Kedutaan Besar RI (KBRI) di Malaysia memfasilitasi sejumlah produk kecantikan Indonesia untuk mengikuti International Beauty Expo (IBE) 2024 yang digelar di Kuala Lumpur pada 11-14 Mei.

"Tahun lalu tidak ikut, tahun ini kami ingin joint kembali. Pandemi sudah selesai dan kami ingin melihat apakah industri kecantikannya sudah bangkit kembali setelah pandemi,” kata Atase Perdagangan KBRI Aziza Rahmaniar Salam saat ditemui di Pavilion Indonesia IBE 2024 pada Sabtu.

Untuk tahun ini, kata dia, Indonesia membawa produk-produk kosmetik, terutama untuk perawatan kulit (skincare), yang dinilai tidak kalah dengan produk buatan negara lain.

Salah satu produk yang diperkenalkan Indonesia adalah Avoskin, produk kosmetik asal Yogyakarta, yang menurut Aziza memiliki konsep seperti kosmetik asal Inggris, Body Shop.

Ada pula kosmetik Azarine asal Jawa Timur yang sudah lebih dulu masuk ke pasar Malaysia, dan MS Cosmetic. Aziza mengatakan pihaknya merangkul Mustika Ratu untuk memperkenalkan lagi merek tersebut ke pasar kosmetik Malaysia.

Menurut dia, target yang ingin dicapai bukan sekadar mengikuti pameran tetapi juga mencari distributor agar produk-produk tersebut bisa masuk ke pasar Malaysia dalam jangka panjang.

Pendiri PT Sekatup Sari Indonesia, Hainun, mengatakan keikutsertaan mereka pada IBE 2024 di Kuala Lumpur atas undangan KBRI Kuala Lumpur. Perusahaan itu memperkenalkan produk teh, kopi, dan kue kering berbahan dasar daun gaharu.

Dia mengaku belum mengetahui kondisi pasar di Malaysia untuk pemasaran produknya tersebut, tetapi merasa yakin tidak akan menghadapi kesulitan karena masyarakat di sana sudah mengetahui gaharu.

Sementara itu, Direktur Eksekutif PT Sari Sihat (M) Sdn Bhd, Kandi Rahayu, mengatakan kultur Indonesia dan Malaysia hampir sama dan mayoritas penduduknya adalah Muslim yang senang mengonsumsi madu sehingga pemasaran produk perusahaannya akan lebih mudah.

Sari Sihat memproduksi Madu Enak yang berbahan campuran madu asli Indonesia dan madu manuka asal Selandia Baru dan Australia.
 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KBRI fasilitasi produk kecantikan Indonesia ikut IBE 2024 Kuala Lumpur