Istanbul (ANTARA) - Otoritas Yordania pada Sabtu memberi tahu Iran dan Israel bahwa negara itu akan "menembak jatuh target apa pun" di wilayah udaranya jika konfrontasi meningkat antara kedua negara.
Menteri Luar Negeri Ayman Safadi menyampaikan pengumuman itu dalam sebuah wawancara dengan saluran AlArabiya.
Dia mengatakan bahwa Yordania "tidak akan menjadi medan perang bagi pihak mana pun."
Israel mengantisipasi serangan dari kelompok Lebanon, Hizbullah, dan Iran, sebagai tanggapan atas pembunuhan pemimpin Hizbullah Fouad Shukr di Beirut pekan lalu, dan kepala biro politik Hamas Ismail Haniyeh di ibu kota Iran, Teheran, pada 31 Juli.
Iran dan Hamas menuding Tel Aviv atas pembunuhan itu dan bersumpah akan melakukan balasan.
Kekhawatiran atas kemungkinan perang skala penuh antara Israel dan Hizbullah berkembang, di tengah baku tembak selama berbulan-bulan di lintas batas.
Eskalasi itu terjadi setelah serangan Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan hampir 39.800 korban menyusul serangan Hamas.
Sumber: Anadolu-OANA
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Yordania tegaskan akan tembak target apa pun di wilayah udaranya
Berita Terkait
Suriah cegat serangan rudal Israel ke fasilitas militer Sabtu dini hari
26 October 2024 11:59 Wib
Suara ledakan di Teheran berasal dari operasi pertahanan udara
26 October 2024 8:17 Wib
Dukungan bagi rakyat Palestina
06 October 2024 14:13 Wib
Iran luncurkan satelit penelitian Chamran-1 ke antariksa
15 September 2024 6:02 Wib
Sekjen Hizbullah meminta bantuan Iran dan Suriah di ranah diplomasi
07 August 2024 17:44 Wib
Prancis meminta warga negaranya tinggalkan Iran "secepat mungkin"
02 August 2024 21:06 Wib
TV Iran sebut penyelidikan atas pembunuhan Ismaeil Haniyeh sedang dilakukan
31 July 2024 13:04 Wib
Petinggi Hamas Ismail Haniyeh meninggal dunia dalam serangan Israel di Iran
31 July 2024 13:03 Wib