Pemprov DKI bahas kerjasama dengan Malaysia

id Zahrain Mohamed Hashim,Dubes Indonesia di Malaysia,Jakarta Malaysia

Pemprov DKI bahas kerjasama dengan Malaysia

Dato Seri Zahrain Mohamed Hashim. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa) (1)

"Menurut Dubes Malaysia, pembangunan kawasan TOD itu merupakan suatu inovasi yang dapat membantu meningkatkan perekonomian, sekaligus membuka lapangan pekerjaan," ungkap Sandiaga.

Jakarta, (AntaraKL) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membahas sejumlah rencana kerja sama dalam berbagai bidang dengan Pemerintah Malaysia.

Pembahasan tersebut dilakukan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno dan Duta Besar (Dubes) Malaysia untuk Indonesia Dato Seri Zahrain Mohammed Hashim di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.

"Pertemuan dengan Dubes Malaysia itu dilakukan untuk memperkuat tali silaturahmi, sekaligus kami membahas sejumlah rencana kerja sama," kata Sandiaga di Balai Kota.

Dalam pertemuan tersebut, menurut dia, telah dilakukan pembicaraan mengenai potensi kerja sama dalam sejumlah bidang, diantaranya bisnis dan perekonomian.

Selain itu, sambung dia, ada pula potensi untuk melakukan kerja sama dalam bidang transportasi dengan Malaysia, terutama untuk pertukaran wawasan serta ilmu pengetahuan mengenai transportasi.

"Malaysia menawarkan kepada Pemprov DKI untuk mempelajari mengenai transportasi di Malaysia. Dengan begitu, kita bisa bertukar wawasan, pengalaman dan ilmu pengetahuan," ujar Sandiaga.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan Dubes Malaysia juga menyambut positif terkait rencana pembangunan kawasan transit terpadu atau Transit Oriented Development (TOD) di lahan Kedutaan Besar Malaysia yang berlokasi di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.

"Menurut Dubes Malaysia, pembangunan kawasan TOD itu merupakan suatu inovasi yang dapat membantu meningkatkan perekonomian, sekaligus membuka lapangan pekerjaan," ungkap Sandiaga.