Pengurus Partai Berkarya kunjungi KBRI Kuala lumpur

id Partai Berkarya

Pengurus Partai Berkarya kunjungi KBRI Kuala lumpur

Ketua Partai Berkarya Malaysia Ilyas Idris bersama Atase Politik KBRI Kuala Lumpur Agung Cahya Sumirat. (1)

"Tujuan ke KBRI Kuala Lumpur juga untuk melaporkan keberadaan Partai Berkarya di Malaysia," katanya.
Kuala Lumpur, (AntaraKL) - Pengurus Perwakilan Luar Negeri Malaysia Partai Berkarya melakukan kunjungan ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur di Jalan Tun Razak Kuala Lumpur, Senin.

Kehadiran Ketua Perwakilan Luar Negeri Malaysia Partai Berkarya Ilyas Idris dan Sekretaris Zuferdi diterima oleh Atase Politik KBRI Kuala Lumpur Agung Cahya Sumirat.

Mereka menunjukkan SK Perwakilan Luar Negeri Malaysia Partai Berkarya Nomor : SK-001PLN /DPP/BERKARYA/XII/2016 tanggal 17 Desember 2016 yang diberikan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Berkarya.

Sedangkan susunan pengurusnya adalah Dewan PenasIhat Hermansyah, Dewan Pakar Burhanuddin dan Dewan Pengurus Ketua Ilyas Idris, Wakil Ketua Amrizal Sekretaris Zuferdi dan Bendahara Teguh.

Zuferdi mengatakan, tujuan kunjungan tersebut terkait persiapan Pemilu 2019 untuk membantu masyarakat Indonesia yang berada di Malaysia agar bisa menyalurkan hak pilihnya terutama untuk memilih Partai Berkarya agar bisa menang dan masyarakat makmur sesuai dengan visi dan misi Partai Berkarya

"Tujuan ke KBRI Kuala Lumpur juga untuk melaporkan keberadaan Partai Berkarya di Malaysia," katanya.

Agung Cahya Sumirat yang juga Ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) mengatakan inti pembicaraan pengurus Partai Berkarya adalah menyampaikan kesiapan partai untuk Pemilu 2019 dan ingin memperbaiki keadaan taraf ekonomi masyarakat Indonesia supaya lebih baik.

"Selain itu mereka memberikan masukan mengenai penyelenggaraan Pemilu di Malaysia tahun 2014," katanya.

Agung menyampaikan penghargaan atas kunjungan mereka dan memberikan informasi tugas PPLN untuk membentuk Panitia Pendaftaran Pemilij (Pantarlih) dan minta dukungan agar menyosialisasikan ke masyarakat agar menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 2019.

"Kami menekankan sikap PPLN yang terbuka dan siap berdialog dengan perwakilan Parpol di Malaysia supaya tercipta situasi kondusif. Walaupun ada kompetisi namun harus ada kesadaran sebagai keluarga besar bangsa Indonesia di Malaysia," katanya.