Kuala Lumpur (ANTARA) - Pemerintah Malaysia mendesak adanya proses pidana yang independen, terbuka dan tidak memihak terhadap tersangka yang menyebabkan jatuhnya pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH17 dan menewaskan 298 penumpang dan awaknya delapan tahun lalu.
Pernyataan Kementerian Perhubungan Malaysia tersebut dikeluarkan untuk menandai peringatan delapan tahun jatuhnya pesawat Boeing 777 penerbangan MH17 yang ditembak rudal BUK surface-to-air saat melintasi wilayah timur Ukraina dalam penerbangan dari Amsterdam, Belanda, menuju Kuala Lumpur, Malaysia, pada 17 Juli 2014.
Seperti dilansir Bernama, Sabtu, Pemerintah Malaysia menyatakan komitmennya untuk mengejar kebenaran, keadilan dan akuntabilitas atas jatuhnya Malaysia Airlines MH17, dan mendesak semua negara dan pihak yang terkait untuk bekerja sama sepenuhnya sesuai dengan Resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa 2166 (2014).
"Proses peradilan yang cermat dan menyeluruh harus dilakukan untuk meminta pertanggungjawaban pelaku dan mengejar keadilan bagi para korban dan keluarga terdekat yang terlibat dalam tragedi MH17. Menegakkan kebenaran dari apa yang terjadi terus menjadi prioritas utama kami," kata pernyataan itu.
Kementerian menegaskan kembali simpati dan belasungkawa terdalam kepada keluarga dan orang-orang terkasih dari para korban jatuhnya penerbangan MH17.
"Meskipun tidak ada yang bisa mengembalikan mereka yang kehilangan nyawa, atau mengurangi kesedihan dan penderitaan yang diderita oleh keluarga dan orang yang mereka cintai, sangat penting bagi kita untuk mengejar pertanggungjawaban dan memastikan bahwa insiden tragis seperti itu tidak pernah terulang," katanya.
Dalam solidaritas dengan keluarga terdekat, kementerian memperingati hilangnya 298 nyawa yang tragis di dalam penerbangan yang menentukan itu.
"Doa kami tetap bersama mereka yang tewas, dan keluarga serta orang-orang terkasih mereka," katanya.
Baca juga: Belanda tolak permintaan Rusia soal warganya tersangka MH17
Baca juga: Mahathir kecam temuan JIT terkait jatuhnya MH17
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Malaysia desak proses pidana independen bagi tersangka penembak MH17
Berita Terkait
Konsul RI Tawau beri pemahaman deportan WNI harus masuk Malaysia secara sah
09 December 2024 13:19 Wib
Lebih dari 4 juta wisatawan kunjungi Sarawak hingga pertengahan November
07 December 2024 8:42 Wib
PM Anwar Ibrahim ikut soroti penghinaan pendakwah terhadap penjual teh
05 December 2024 20:03 Wib
Pernyataan Gus Miftah ke penjual es teh dapat sorotan di Malaysia
05 December 2024 17:45 Wib
KNPI Malaysia sebut Gus Miftah coreng nama Prabowo di dunia internasional
05 December 2024 17:43 Wib
Tiga penyair Indonesia memenangkan kontes di Puncak Hadiah Puisi K Bali di Sabah
03 December 2024 17:27 Wib
KBRI Kuala Lumpur sebut belum ada laporan WNI terdampak banjir di Malaysia
03 December 2024 12:50 Wib
Upaya eratkan Indonesia-Malaysia lewat Festival Silang Budaya di Penang
02 December 2024 7:07 Wib