Banyumas, (AntaraKL) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap Kebun Raya Baturraden, Kabupaten Banyumas, yang masih dalam penataan dapat menjadi tambahan destinasi wisata di provinsi setempat.
"Setelah ditata bagus, kita gelar 'event' di Baturraden, harapannya ini menjadi tambahan destinasi wisata di Jateng," kata Ganjar saat meninjau perkembangan Penataan Kebun Raya Baturraden di Kabupaten Banyumas, Rabu petang.
Ganjar menjelaskan bahwa pengerjaan fisik penataan Kebun Raya Baturraden yang saat ini sudah mencapai 80 persen terus berjalan agar semakin indah dan dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung.
"Saya usul seluruh jenis bunga mawar di Indonesia ada disini (Kebun Raya Baturraden)," ujarnya.
Ganjar mengakui perkembangan penataan Kebun Raya Baturraden sudah cukup baik tapi jumlah sumber daya manusia yang mengelola lahan seluas 143,5 hektare perlu ditambah.
Sumber daya manusia di Kebun Raya Baturraden saat ini hanya ada 15 orang, padahal idealnya 50 orang.
"Kalau bisa penambahan tenaga perawatan bunga melibatkan masyarakat di sekitar Baturraden sehingga bermanfaat," katanya.
Selain menjadi objek wisata, Kebun Raya Baturraden diharapkan juga bisa menjadi sarana edukasi bagi masyarakat.
Fungsi konservasi Kebun Raya Baturraden diwujudkan dengan meregistrasi tanaman di antaranya tanaman paku-pakuan, tanaman obat, flora khas Jawa, maupun koleksi tanaman lainnya.
Ditata, Baturraden Diharapkan Jadi Tambahan Destinasi Wisata di Jateng
Warga melakukan arak-arakan dengan membawa hasil bumi dalam acara
