Kuala Lumpur, (AntaraKL.Com) - Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) mulai Senin menyelenggarakan ujian sekolah berstandar masional (USBN) dan ujian nasional berbasis komputer (UNBK).
USBN digelar untuk siswa-siswi sekolah dasar (SD) dan SMP, sedangkan siswa SMA mengikuti UNBK.
Peserta ujian nasional tahun 2017 di Sekolah Indonesia Kuala Lumpur adalah 44 siswa SD dan 28 siswa SMP peserta USBN, serta 45 siswa SMA IPA dan IPS peserta UNBK.
Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Kuala Lumpur Ari Purbayanto, dan Wakil Duta Besar KBRI Kuala Lumpur Andreano Erwin telah meninjau jalannya ujian.
"Selamat menjalani UN. Semoga dengan kesiapan siswa-siswi yang prima dan dukungan fasilitas yang memadai serta profesionalitas guru, UN SIKL dapat berjalan tertib, lancar dan sukses," ujarnya.
Ujian dibuka dengan pengarahan oleh pengawas ruangan dan seluruh tenaga pengajar yang dipimpin oleh Kepala Sekolah Drs H Agustinus Suharto, M.Pd.
Pengarahan ujian nasional juga dihadiri oleh Ketua Komite Sekolah Lili Yulyadi sebagai pengawas independen.
Atase pendidikan maupun kepala sekolah mengajak semua pihak untuk senantiasa menjaga dan menjunjung tinggi integritas ujian.
"Alhamdulillah sampai pelaksanaan hari pertama UN di SIKL berjalan lancar, tanpa hambatan dan anak anak melaksanakan dengan persiapan yang matang dengan tetap mendahulukan kejujuran karena yakin akan kesiapan mereka masing masing," kata Agustinus Suharto. (T.A034/B/S027/S027) 10-04-2017 16:44:42
Sekolah Indonesia Kuala Lumpur Gelar Ujian
"Alhamdulillah sampai pelaksanaan hari pertama UN di SIKL berjalan lancar, tanpa hambatan dan anak anak melaksanakan dengan persiapan yang matang dengan tetap mendahulukan kejujuran karena yakin akan kesiapan mereka masing masing," kata Agustinus Suh