Moskow (ANTARA) - Presiden Rusia Vladimir Putin telah menandatangani sebuah dekrit balasan terhadap langkah perampasan aset Rusia di luar negeri.
Berdasarkan dekrit yang diterbitkan dalam portal pemerintah Selasa pekan ini,, aset dari dua perusahaan asing -- Uniper Jerman dan Fortum Finlandia -- untuk sementara ditempatkan dalam pengelolaan Badan Federal untuk Manajemen Properti Negara.
Menurut catatan dalam dekrit itu, langkah tersebut diambil sebagai balasan atas tindakan hukum internasional yang tidak bersahabat yang dilakukan Amerika Serikat dan negara-negara asing lain serta organisasi-organisasi internasional yang bersekutu dengan Amerika Serikat, dengan tujuan secara ilegal merampas aset dan membatasi hak milik Federasi Rusia, warga Rusia, dan badan-badan hukum Rusia.
Menurut dokumen tersebut, jika aset dan properti Rusia di alur negeri diambil paksa, maka aset-aset terkait dengan negara-negara "yang tidak bersahabat" yang berada di dalam wilayah Rusia akan .dikelola paksa oleh pengelolaan Badan Manajemen Properti Negara.
Properti bergerak dan tidak bergerak, sekuritas, dan saham, serta hak atas properti, dapat dikuasai sementara oleh badan federal tersebut jika ada tindakan serupa terhadap properti-properti Rusia di luar negeri.
Tahun lalu, pemerintah Jerman mengambil alih perusahaan-perusahaan lokal yang menjadi cabang perusahaan energi raksasa Rusia Gazprom dan Rosneft.
Polandia juga melakukan hal yang sama dengan mengambil alih perusahaan-perusahaan yang afiliasi Gazprom dan Novatek.
Selain itu, aset keuangan Rusia yang berada di bank-bank AS dan Uni Eropa senilai 300 miliar dolar telah dibekukan. Pihak berwenang di AS dan Uni Eropa mengancam Rusia bahwa aset-aset itu akan dialihkan ke Ukraina.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Putin teken dekrit untuk balas perampasan aset Rusia di luar negeri
Berita Terkait
Rusia masukkan nama Presiden Ukraina Zelenskyy dalam daftar buronan
05 May 2024 10:45 Wib
Menteri Pertahanan Rusia sebut Kiev kehilangan 111 ribu tentara selama 2024
03 May 2024 19:17 Wib
Putin nyatakan 24 Maret sebagai hari berkabung nasional di Rusia
24 March 2024 21:28 Wib
Indonesia kecam serangan teroris terjadi gedung konser Rusia
23 March 2024 20:12 Wib
Korban jiwa serangan di gedung konser Moskow bertambah jadi 93
23 March 2024 20:10 Wib
Serangan teroris di gedung konser dekat Moskow menewaskan 60 orang
23 March 2024 11:25 Wib
Kim Jong Un beri selamat pada Putin yang terpilih kembali
19 March 2024 6:11 Wib
Putin unggul dalam Pilpres Rusia dengan mengantungi 87 persen suara
19 March 2024 6:10 Wib