Doha (ANTARA) - Qatar mendesak pihak-pihak terkait untuk mengupayakan solusi diplomatik atas konflik di Laut Merah di tengah serangan udara Amerika Serikat dan Inggris terhadap kelompok Houthi di Yaman.
“Kami selalu lebih memilih diplomasi dibandingkan penyelesaian secara militer," kata Perdana Menteri Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani dalam Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss.
AS dan Inggris melancarkan serangan udara yang menyasar sejumlah lokasi kelompok Houthi di beberapa kota di Yaman. Gempuran itu merupakan balasan atas serangan-serangan Houthi terhadap kapal-kapal dagang di Laut Merah.
Serangan Houthi terhadap kapal-kapal komersial di Laut Merah telah menyebabkan perusahaan-perusahaan logistik terpaksa menggunakan rute alternatif yang lebih panjang dan mahal di sekitar Afrika, yang menimbulkan kekhawatiran akan inflasi dan gangguan rantai pasokan.
Houthi mengatakan serangan mereka terhadap kapal-kapal yang diyakini memiliki hubungan dengan Israel bertujuan untuk menekan Tel Aviv agar menghentikan pembantaian maut yang dilancarkannya di Jalur Gaza.
“Kita perlu mengatasi masalah yang sesungguhnya, yaitu Gaza, sehingga segala sesuatunya dapat dihentikan,” kata Al-Thani.
“Kita tidak boleh hanya fokus pada konflik-konflik kecil, kita harus fokus pada konflik utama di Gaza dan segera setelah konflik tersebut mereda, saya yakin konflik lainnya juga akan mereda.”
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Qatar desakkan solusi diplomatik untuk hentikan konflik di Laut Merah
Berita Terkait
Dua helikopter Angkatan Laut Kerajaan Malaysia jatuh, 10 awaknya meninggal dunia
23 April 2024 14:45 Wib
Indonesia berkepentingan ikut redam konflik di Laut China Selatan
14 April 2024 6:58 Wib
Jepang dan China adakan dialog mengenai air limbah radioaktif Fukushima
01 April 2024 2:36 Wib
China janji melanjutkan negosiasi Laut China Selatan dengan negara ASEAN
07 March 2024 16:27 Wib
Yaman dan Amerika bahas dampak serangan Houthi di Laut Merah
06 February 2024 5:50 Wib
Filipina dan Vietnam tandatangani pakta mengenai sengketa LCS
30 January 2024 20:46 Wib
Menyingkap surga bawah laut tersembunyi Pulau Miang, Kutai Timur
30 January 2024 7:15 Wib
Selandia Baru mengerahkan pasukan ke Laut Merah
23 January 2024 21:00 Wib