Kuala Lumpur (ANTARA) - Negara serumpun Indonesia, Malaysia saat ini tengah bersolek untuk menyambut hari kemerdekaannya yang ke-68 tahun.
Berdasarkan pantauan di Kuala Lumpur, Selangor hingga Putrajaya, bendera Malaysia yang disebut dengan Jalur Gemilang, sudah mulai dikibarkan dan dipasang di jalan-jalan hingga kedai dan rumah pertokoan.
Puncak peringatan dan perayaan kemerdekaan Malaysia akan dipusatkan di Dataran Putrajaya, Malaysia, yang merupakan pusat pemerintahan Negeri Jiran, tanggal 31 Agustus 2025 mendatang.
Diperkirakan masyarakat Malaysia dari berbagai kota dan negara bagian akan datang ke Putrajaya untuk menyaksikan sambutan hari kebangsaan dan merayakan kemerdekaan bersama.
Sebelum puncak pelaksanaan hari kemerdekaan Malaysia, akan dilakukan gladi resik peringatan hari kemerdekaan ke-68 Malaysia tanggal 27-29 Agustus 2025.
Sebuah karnaval pengibaran Jalur Gemilang dan pemutaran lagu-lagu kebangsaan juga dilakukan dengan bus tingkat beratap terbuka di jalanan Kuala Lumpur, Minggu (17/8) lalu.
Perayaan hari kemerdekaan Malaysia sempat diliputi isu adanya pengibaran bendera terbalik dan pengibaran bendera dengan jumlah garis putih merah yang tidak sesuai ketentuan, yakni hanya berjumlah 12 garis dari yang seharusnya berjumlah 14 garis sama besar.
Meskipun demikian, pemerintah Malaysia dan beberapa akademisi setempat meminta publik tidak terpengaruh dengan isu tersebut dan tetap mengibarkan Jalur Gemilang dengan penuh sukacita dan semangat patriotisme.
