Pemerintah Malaysia beri bantuan RM500 untuk pelajar RI di Negeri Jiran yang terdampak bencana

id Malaysia-Indonesia, Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, bencana Sumatra, bantuan dari Malaysia, persahabatan Malays

Pemerintah Malaysia beri bantuan RM500 untuk pelajar RI di Negeri Jiran yang terdampak bencana

Para pelajar Indonesia dari Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) bertugas sebagai pasukan pengibar bendera pada Upacara Hari Kemerdekaan RI di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Malaysia, di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (17/8/2025). (ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga)

Kuala Lumpur (ANTARA) - Pemerintah Malaysia menyatakan akan memberikan bantuan masing-masing senilai RM500 atau sekitar Rp2.000.000 kepada para pelajar Indonesia yang menuntut ilmu di Malaysia, yang keluarganya terdampak bencana di Sumatra.

Kantor Perdana Menteri Malaysia dalam keterangan di Kuala Lumpur, Kamis, menyatakan bantuan itu sebagai tanda kepedulian dan persahabatan antara dua negara.

“Malaysia akan menyalurkan bantuan sebesar RM500 per orang sebagai permulaan, kepada pelajar Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di Malaysia dan terdampak akibat bencana,” tulis keterangan Kantor Perdana Menteri Malaysia.

Pelajar Indonesia di Malaysia yang keluarganya terdampak bencana di Sumatra dapat mendaftar melalui institusi pendidikan masing-masing agar bantuan dapat diselaraskan dan disalurkan sesuai kebutuhan.

Lebih jauh Kantor Perdana Menteri Malaysia menyampaikan rasa simpati dan duka cita kepada pemerintah Indonesia serta seluruh rakyat Indonesia atas bencana yang menimpa Aceh, Sumatra Barat dan Sumatra Utara.

Kantor PM Malaysia menyatakan hubungan antara Malaysia dengan Indonesia lebih dari sekadar negara tetangga, melainkan memiliki hubungan kekeluargaan yang erat. Malaysia menyatakan akan terus bersolidaritas untuk saudara serumpun Indonesia di masa-masa sulit.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Malaysia beri bantuan RM500 untuk pelajar RI terdampak bencana

Pewarta :
Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.