Manila (ANTARA) - Sebuah kota di Filipina bagian selatan telah mengubah botol-botol plastik yang dibuang menjadi bunga-bunga untuk menghias taman dengan ribuan tulip warna-warni, dan memikat perhatian wisatawan serta membangun kesadaran akan daur ulang.
Taman Tulip itu dibuka pada Senin, dibangun dari 26.877 botol plastik yang dikumpulkan dari 45 desa di sekitar kota Lamitan di Basilan, sebuah provinsi pulau di ujung selatan negara kepulauan tersebut.
Botol-botol plastik itu digunting membentuk bunga tulip lalu dicat warna merah, kuning, merah muda, biru, putih dan lain sebagainya, berpadu dengan jalan setapak dari pasir dan semen di dalam taman.
Filipina merupakan sumber sampah plastik utama di lautan dan hanya sedikit yang didaur ulang.
Botol plastik menjadi potongan potongan sampah yang banyak di Lamitan, dan mengubah sampah-sampah itu untuk obyek wisata dapat membantu memerangi sampah plastik, kata walikota Rose Furigay.
"Marilah menjadi sadar untuk mengurangi pemakaian plastik," kata perempuan walikota itu.
Basilan adalah salah satu provinsi termiskin, yang terkenal dalam kejahatan dan penculikan.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Presiden Filipina menolak gunakan meriam air terhadap kapal China
06 May 2024 20:23 Wib
Wapres sebut tata kelola perlindungan pekerja migran tengah dikaji ulang
06 May 2024 6:15 Wib
AMIN menuntut Gibran didiskualifikasi hingga pemilu ulang di petitum
26 March 2024 12:10 Wib
Ganjar-Mahfud menuntut diskualifikasi 02 hingga pemilu ulang di petitum
26 March 2024 12:10 Wib
Timnas AMIN meminta pemungutan suara ulang dalam gugatan PHPU
21 March 2024 15:39 Wib
Hakim telusur alasan pemungutan suara ulang di Kuala Lumpur ke Komisioner KPU
19 March 2024 5:00 Wib
Pemungutan suara ulang dan rekapitulasi di Kuala Lumpur
11 March 2024 18:35 Wib
WNI datangi WTC di Kuala Lumpur hingga sore coblos ulang Pemilu 2024
10 March 2024 18:02 Wib