Siswa Sekolah Indonesia "library explorace" ke Perpustakaan Negara Malaysia

id Sekolah Indonesia Kuala Lumpur,Perpustakaan Negara Malaysia,Festival Literasi

Siswa Sekolah Indonesia "library explorace" ke Perpustakaan Negara Malaysia

Siswa-siswi Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) melaksanakan kegiatan "Library Explorace" ke Perpustakaan Negara Malaysia di Jalan Tun Razak Kuala Lumpur, Selasa. Foto ANTARA/Deany (1)

Kuala Lumpur (ANTARA) - Siswa-siswi Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) melaksanakan kegiatan "Library Explorace" ke Perpustakaan Negara Malaysia di Jalan Tun Razak Kuala Lumpur, Selasa.

Kegiatan kerja sama antara SIKL dengan Perpustakaan Negara Malaysia tersebut dilakukan di dalam Perpustakaan Negara Malaysia.

Kegiatan yang mereka lakukan di antaranya menulis surat untuk Presiden, "fun flour", berburu buku, membuat berbagai karya literasi seperti pantun, karikatur, puisi, menghafal kutipan dan lain-lain.

Acara pembukaan dihadiri oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Kuala Lumpur Moh. Farid Maruf, Ph.D, Kepala SIKL Dr. Encik Abdul Hajar, M. M, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Nunik Heri Wahyuni, S. Pd, M.A, Puan Hasnida dari Pusat Rujukan Malaysiana dan Luar Negara, Perpustakaan Negara Malaysia dan beberapa guru-guru Sekolah Indonesia Kuala Lumpur diantaranya Deany Yasir Wirya.

Dalam sambutannya Farid mengatakan anak-anak harus menikmati kegiatan ini karena dengan membaca akan membuka pikiran.

"Banyak sekali informasi dan pengetahuan yang didapat dari kegiatan membaca. Mulailah dengan membaca buku-buku cerita bergambar, buku cerita fiksi, kemudian membaca buku-buku pengetahuan. Selamat menikmati," katanya.

Selanjutnya Puan Hasnida sangat berbesar hati menyambut kedatangan tim dari Sekolah Indonesia Kuala Lumpur untuk berkunjung sekaligus beraktivitas di Perpustakaan Negara Malaysia.

"Program yang diajukan oleh SIKL sangat bagus dan menarik. Karena dapat mendukung salah satu program PN Malaysia untuk mempromosikan perpustakaan negara di luar negara. Apalagi saat ini Kuala Lumpur dinobatkan sebagai ibu kota buku dunia 2020 oleh UNESCO," katanya.

Pada kesempatan terpisah, Dr. Encik Abdul Hajar,M. M, Kepala SIKL yang juga sebagai inisiator kegiatan ini mengatakan siswa diharapkan dapat lebih termotivasi untuk berkunjung ke perpustakaan dan membaca buku.

"Kegiatan ini juga menjadi ajang memperkenalkan eksistensi SIKL dan program-programnya kepada masyarakat Kuala Lumpur, khususnya Perpustakaan Negara Malaysia. Dengan hubungan kerjasama yang baik antara kedua belah pihak, diharapkan akan terus terlaksana kegiatan-kegiatan seperti ini dalam upaya meningkatKan minat baca dan promosi budaya," katanya.

Para peserta sangat antusias dan senang mengikuti kegiatan-kegiatan di Perpustakaan Negara.

Muhammad Revano, siswa kelas 10 IPS mengungkapkan kegiatan ini sangat bagus sekali, karena siswa dapat melatih kemampuan dalam membuat tulisan, karikatur, puisi, dan lain-lain sehingga siswa jadi termotivasi untuk membaca buku dan kegiatan-kegiatan literasi lainnya.

Sementara itu kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam rangka Festival Literasi 2019 kali ini diantaranya adalah Lomba Membaca Puisi, Menulis Puisi, Lomba Stand Up Comedy, Lomba Majalah Dinding.

Kegiatan ini merupakan sarana pembelajaran antar peserta didik untuk mengikuti lomba kreasi sastra, literasi, dan teknologi informasi.

Kegiatan ini diharapkan dapat memacu peserta didik untuk melakukan olah budi, penalaran, dan kreativitas sehingga melahirkan generasi kreatif yang berbudi luhur dan berwawasan global.