Kuala Lumpur (ANTARA) - Polis Diraja Malaysia (PDRM) mengetatkan izin melintas negeri atau provinsi mulai Kamis menyusul peningkatan kasus penularan COVID-19.
"Pasukan pemantauan standar operasi prosedur (SOP) diarahkan untuk tegas dalam penegakan SOP yang ditetapkan Majelis Keselamatan Negara (MKN)," ujar Wakil Kepala Polisi Negara Datuk Seri Acryl Sani Abdullah Sani kepada media setempat, Kamis.
Dia mengatakan izin hanya diberikan kepada tiga situasi saja yakni kasus darurat keluarga terdekat dengan melampirkan dokumen pendukung, kematian dan pasangan jarak jauh.
"Bagaimanapun lintas negeri tidak diizinkan bagi tujuan menghadiri majelis perkawinan dan lain-lain kenduri," katanya.
Pengumuman pengarahan tentang melintas provinsi yang diletakkan di balai polisi setempat telah viral di media sosial.
Sementara Task Force Operasi Pematuhan yang dipimpin Polisi Diraja Malaysia (PDRM) telah melakukan 68,127 pemeriksaan semalam, untuk memantau dan menegakkan Standar Operasi Prosedur (SOP) Perintah Kawalan Pergerakan (PKP).
Sebanyak 3,605 Pasukan Pematuhan melibatkan 16,421 anggota telah membuat pemantauan di 4,228 pasaraya (pasar mini), restoran (5,127), pabrik (2,199), bank (3,699), kantor pemerintah (1,083) dan pedagang (3,816).
Turut dipantau ialah pasar umum/tani (2,301), tempat ibadah (3,287), terminal pengangkutan darat (1,804), terminal pengangkutan air (288) dan terminal pengangkutan udara (114).
Semalam 55 orang ditahan atas kesalahan ingkar SOP dan dari jumlah tersebut 54 didenda sementara seorang lagi ditahan.
Berita Terkait
Kepolisian Malaysia membuka penyelidikan atas ahli waris Kesultanan Sulu
30 May 2023 21:09 Wib
KBRI Kuala Lumpur minta PDRM usut video parodi Indonesia Raya
28 December 2020 11:37 Wib, 2020
KBRI Kuala Lumpur konfirmasi penahanan 37 WNI ke PDRM
18 December 2020 22:31 Wib, 2020
Anwar Ibrahim akan diperiksa PDRM
13 October 2020 20:03 Wib, 2020
PDRM tolak jelaskan operasi penangkapan Djoko Tjandra
04 August 2020 12:47 Wib, 2020
PDRM akan tangkap 2.897 warga belum tes COVID-19 ke dua
27 July 2020 12:35 Wib, 2020
PDRM Malaysia batalkan sementara larangan pulang antar negeri
18 March 2020 7:29 Wib, 2020
Dua suporter Indonesia dibebaskan oleh PDRM
26 November 2019 15:08 Wib, 2019