Indonesia berhasil rebut delapan medali di Japan Para Badminton International

id Para bulu tangkis,leani ratri oktila,paralimpiade 2024,paralimpiade 2024 paris,paralimpiade paris

Indonesia berhasil rebut delapan medali di Japan Para Badminton International

Pasangan pebulu tangkis ganda campuran Indonesia Leani Ratri Oktila (kiri) dan Hikmat Ramdani (kanan) mengembalikan kok ke arah Fredy Setiawan dan Khalimatus Sadiyah dalam pertandingan all Indonesian final ganda campuran SL3-SU5 ASEAN Para Games 2023 di Morodoc Techo Badminton Hall, Phnom Penh, Kamboja, Jumat (9/6/2023). Indonesia juara umum cabang olahraga bulu tangkis di ASEAN Para Games 2023 dengan meraih 13 medali emas, sembilan perak dan delapan perunggu. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/nym.

Jakarta (ANTARA) - Tim Para bulu tangkis Indonesia meraih total delapan medali pada kejuaraan Japan Para Badminton International 2023 yang berlangsung di Tokyo, Jepang, 7-12 November.

Dikutip dari keterangan resmi Komite Paralimpiade (NPC) Indonesia, Selasa, timnas Para bulu tangkis Indonesia merebut satu medali emas, empat perak, dan tiga perunggu pada kejuaraan yang merupakan rangkaian mencari poin ke Paralimpiade 2024 Paris tersebut.

Medali emas dipersembahkan oleh ganda campuran SL3-SU5 Leani Ratri Oktila/Hikmat Ramdani setelah memenangkan laga atas rekan satu negara Khalimatus Sadiyah/Fredy Setiawan dengan skor 21-15 21-13.

Ratri bersyukur bisa merebut gelar juara di turnamen yang masuk kalender BWF Para Badminton International Level 2 tersebut. Pasalnya, semua pemain Indonesia harus bertanding dalam suasana jenuh karena sebelumnya bertanding pada ajang bergengsi Asian Para Games 2022 Hangzhou.

“Tentu kami sangat bersyukur dan senang bisa menjadi juara bagi Indonesia. Namun pada event kali ini perasaannya tidak seantusias mengikuti event-event lainnya. Mungkin karena kondisi tubuh yang sangat lelah dikarenakan padatnya kegiatan dalam beberapa waktu terakhir,” jelas Ratri.

“Lawan tangguh dalam turnamen ini berasal dari China dan India. Tetapi kami juga harus melawan rasa jenuh karena bertanding dan berlatih di luar negeri dalam waktu lama,” ujarnya menambahkan.
 

Rangkaian kejuaraan yang padat memang memaksa mereka untuk terus melakukan yang terbaik dari satu turnamen ke turnamen lainnya. Setelah Hangzhou dan sebelum bertolak ke Tokyo, skuad Merah Putih juga sempat mengikuti latihan di Machida, Jepang.

“Kondisi badan kami belum cukup fit selama mengikuti latihan dan bertanding di Jepang. Kami juga harus melawan rasa jenuh selama di sini,” kata Hikmat.

Sementara itu, empat medali perak bagi kontingen Para bulu tangkis Indonesia dipersembahkan oleh tunggal putra SL4 Fredy Setiawan, tunggal putra SU5 Suryo Nugroho, Qonitah Ikhtiar Syakuroh (tunggal putri SL3), Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah (ganda putri SL3-SU5).

Lebih lanjut, tiga medali perunggu dipersembahkan oleh tunggal SU5 Dheva Anrimusthi, tunggal putri SL4 Leani Ratri Oktila, dan tunggal putri SL4 Khalimatus Sadiyah.
 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Indonesia rebut delapan medali di Japan Para Badminton International