Kuala Lumpur (ANTARA) - Warga di Malaysia mulai memanfaatkan libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah untuk mudik ke Indonesia.
Warga Negara Indonesia (WNI) asal Jawa Timur, Muhammad Abdul Khodir saat ditemui ANTARA di Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur 2 (KLIA 2), Sepang, Jumat (28/3), mengatakan akan mudik ke kampung halaman di Sampang tahun ini.
Ia mengatakan Lebaran kali ini menjadi momen yang ditunggu, karena terakhir kali dirinya pulang kampung pada 2023.
Abdul sudah lima tahun bekerja di sektor konstruksi di Malaysia. Ia mengatakan kali ini akan memanfaatkan cuti selama satu bulan untuk berkumpul lagi dengan istri dan anaknya di kampung halaman.
Ia tampak cukup banyak membawa bagasi yang, menurut dia, berisi oleh-oleh untuk anak, istri, dan saudaranya di kampung.
Pemudik lainnya asal Jawa Timur, Roh juga pulang ke tanah air kali ini. Dirinya mengaku sudah bekerja sekitar dua tahun di Malaysia, di sektor jasa restoran dan baru kali ini kembali ke tanah air.
Ia memanfaatkan transportasi udara melalui KLIA langsung menuju Surabaya sebelum melanjutkan perjalanan menuju kampung halaman di Sampang, Madura, bersama sejumlah WNI lainnya.
Warga asing ikut mudik
Tidak hanya WNI yang pulang kampung untuk berlebaran. Sejumlah warga asing yang memang tinggal di Malaysia juga ikut mudik ke Indonesia.
Zoey Phillips (23), mahasiswa semester enam di HELP University di Kuala Lumpur, yang merupakan warga negara Amerika Serikat juga akan menuju Jakarta untuk berlebaran di sana.
Ia mengatakan akan berlebaran bersama mama dan adiknya yang sudah terlebih dulu pulang ke Jakarta. Sedangkan papa dan kakaknya saat ini berada di Amerika Serikat.

Zoey yang sejak kecil tinggal di Kuala Lumpur itu mengaku lumayan sering mudik ke Indonesia, tepatnya di sekitar Tanjung Priok, untuk berlebaran bersama keluarga besar ibunya, bertemu kakek dan neneknya serta saudara-saudara lainnya di sana.
Opor ayam dan siomay buatan mamanya menjadi menu yang sudah tidak sabar ingin ia nikmati saat Lebaran nanti.
Siang itu ia mengatakan sengaja datang lebih awal ke KLIA, meskipun maskapai TransNusa yang akan menerbangkannya ke Jakarta sudah menjadwal ulang penerbangannya yang seharusnya sekitar pukul 14.48 waktu Malaysia, menjadi sekitar pukul 18.25.
Sementara itu, warga Malaysia Ahmad Zakaria mengatakan akan ikut mudik untuk berlebaran di kampung halaman istrinya di Cimahi, Jawa Barat. Dan biasanya empat hari setelah berlebaran di Indonesia, ia akan membawa istri dan anaknya ke Kuala Lumpur untuk kemudian menuju kampung halamannya di Muar, Johor.
Ahmad yang masih ada darah keturunan Indonesia, tepatnya dari Karanganyar, Jawa Tengah itu mengaku cukup sering ke Indonesia. Biasanya dalam satu bulan dua kali dirinya akan ke Cimahi menemui istri dan anaknya.
Jika biasanya ia menggunakan penerbangan dari KLIA 2 ke Kertajati, namun kali ini harus melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang karena rute penerbangan ke Kertajati yang biasa ia tumpangi sudah tidak ada lagi.
Instansi dan perkantoran di Malaysia sudah mulai libur untuk perayaan Idul Fitri sejak Jumat hingga Minggu (6/4). Arus pulang kampung di Malaysia sudah mulai terasa pada Kamis (27/3) malam, dan diperkirakan arus balik akan terjadi pada 5 dan 6 April.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Warga di Malaysia manfaatkan libur Idul Fitri untuk mudik ke Indonesia