Kuala Lumpur, (AntaraKL) - Kapal tangki MT Pratama 128 milik Malaysia yang dilaporkan hilang sudah ditemukan di Perairan Pulau Rupat, Dumai oleh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI-AL) Selasa.
Ketua Pengarah Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (Maritim Malaysia), Datuk Seri Zulkifli Abu Bakar kepada Berita Harian mengatakan penyelidikan awal mendapatkan informasi kapal tersebut dilarikan kru kapal sendiri.
"Kerjasama dengan pasukan TNI-AL berhasil menemukan lagi kapal tersebut dan kini Maritim Malaysia dalam proses perundingan untuk membawa pulang kapal tersebut," katanya.
Dia mengatakan sejauh ini penyelidikan mendapatkan tidak ada unsur perampokan dan bajak laut dalam insiden tersebut.
Zulkifli mengatakan kapal tersebut diletakkan di batas pelabuhan berdekatan perairan Tanjung Piai.
"Kapal itu diawasi dengan radar dan patroli dari pengawal, namun kami percaya kru tersebut mengambil kesempatan ketika pengawal patroli pulang ke dermaga," katanya.
Maritim Malaysia, ujar dia, akan terus bekerjasama dengan TNI-AL untuk menyelidiki tujuan kapal tersebut dilarikan.
Sebelumnya kapal tangki MT Pratama 128 yang dalam tahanan Maritim Malaysia dilaporkan hilang Senin.
Kapal tersebut ditahan oleh Maritim Malaysia atas kesalahan mengikuti Ordinan Kapal Dagang (MSO) 1952.
Kapal Malaysia hilang ditemukan di Dumai
Ilustrasi - Kapal patroli luar pantai Japan Coast Guard (JCG Tsugaru PLH 02) tiba dengan selamat di Pelabuhan Kuantan, Pahang, Kuala Lumpur, Kamis, sekitar jam 10.00 waktu setempat. (Foto ANTARA / Zulhafiq Bin Halim)
"Kerjasama dengan pasukan TNI-AL berhasil menemukan lagi kapal tersebut dan kini Maritim Malaysia dalam proses perundingan untuk membawa pulang kapal tersebut," katanya.
