Eks PRT di Malaysia jadi terapis spa

id terapis spa, eks tki malaysia,TKI,PRT

Eks PRT di Malaysia jadi terapis spa

Dubes Rusdi Kirana dan Nur Arif Hidayati (Foto ANTARA / Yusron B Ambary) (1)

"Kerja yang baik. Semoga cepat tercapai cita-citamu," ujar Yusron menirukan harapan Dubes Rusdi Kirana.
Kuala Lumpur, (AntaraKL) - Eks Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja sebagai Pembantu Rumah Tangga (PRT) di Malaysia sukses alih profesi menjadi terapis spa di sebuah hotel di tanah air.

Wanita asal Kediri Provinsi Jawa Timur bernama Nur Arif Hidayati tersebut dikunjungi Duta Besar Republik Indonesia di Kuala Lumpur, Rusdi Kirana, ditempatnya bekerja di Hotel Sheraton Bandara, Tangerang, Kamis.

Saat mengunjungi mantan penghuni shelter atau tempat penampungan sementara Tenaga Kerja Wanita (TKW) bermasalah di KBRI Kuala Lumpur tersebut Rusdi didampingi oleh Kepala Fungsi Konsuler yang juga Ketua Satgas Perlindungan WNI, Yusron B Ambary.

Nur Arif Hidayati pernah menghuni shelter selama tiga bulan mulai Juli hingga Oktober 2017 karena ditipu oleh agen yang merekrutnya saat bekerja di Malaysia.

"Bulan September saya mengikuti pelatihan spa terapis yang diadakan oleh KBRI Kuala Lumpur. Saya mengikuti pelatihan didampingi oleh Bu Ayu selaku pemilik dari Tirta Spa," ujar Nur Arif Hidayati.

Pada 25 Oktober 2017 dirinya dipulangkan ke kampung halaman oleh KBRI Kuala Lumpur karena dianggap masalahnya sudah selesai kemudian November dirinya mendapatkan tawaran dari Bu Maya untuk ditempatkan di Hotel Sheraton Bandara.

"Alhamdulillah bekerja di tempat ini sangat menyenangkan. Banyak pengalaman dan pelajaran yang saya dapatkan. Ke depan saya akan mengikuti pemilihan terapist yang rencananya bila terpilih akan dikirim ke Bulgaria, Eropa, untuk bekerja disana," katanya.

Dirinya mengucapkan terima kasih kepada Dubes RI dan jajaran KBRI Kuala Lumpur karena dirinya diberi kesempatan mengikuti program "Saya Mau Sukses".

Kepala Fungsi Konsuler KBRI Kuala Lumpur, Yusron B Ambary mengatakan Nur Arif Hidayati sangat senang saat dikunjungi Dubes Rusdi Kirana.

"Kerja yang baik. Semoga cepat tercapai cita-citamu," ujar Yusron menirukan harapan Dubes Rusdi Kirana.

Program "Saya Mau Sukses" hingga kini masih berlangsung di KBRI Kuala Lumpur. Para TKW penghuni shelter diberi sejumlah pelatihan bordir, memasak, menjahit hingga mengelola kantin KBRI Kuala Lumpur di Jalan Tun Razak.