Kuala Lumpur, (AntaraKL.Com) - International Summit on Knowledge Advancements (ISKA) yang diresmikan oleh Ketua Umum Muhammadiyah Dr Haedar Nashir di Johor Bahru, Malaysia, berhasil menghimpun ilmuwan dari beberapa negara terutama Malaysia dan Indonesia.
Informasi yang dihimpun, Kamis, acara dibuka dengan doa oleh mantan Ketua DPR-RI, Marzukie Ali, yang selama ini aktif dalam menjalin hubungan baik antara Indonesia -Malaysia.
Prof Datuk Dr Mohd Noh Bin Dalimin sebagai executive chairman ISKA 17 yang juga alumni Universitas Gajah Mada menyambut baik kerjasama ini dan berharap kedepannya agar lebih meriah lagi.
Konjen KJRI di Johor, Haris Nugroho, yang mengaku sebagai kawan baik Prof Din Syamsuddin sangat bergembira dan siap membantu dalam mendukung acara seperti ISKA.
Chairman ISKA Prof. Dr Bambang Setiadji menyatakan bahwa ini adalah ajang menyatukan kembali dua saudara kandung yang terpisah pada dua negara.
Dalam sambutan Ketua Umum Muhammadiyah Dr Haedar Nashir mengatakan sangat mendukung kerjasama serumpun ini dalam membangun ilmu dan peradaban dunia.
Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Malaysia sebagai duta kecil hubungan Indonesia - Malaysia di Malaysia juga berperan dalam ISKA ini.
PCIM Malaysia telah mengutus Dr Sonny Zulhuda sebagai Conference Chair. Beberapa ilmuwan PCIM Malaysia lain yang terlibat sebagai "track director" dan "reviewer" adalah Dr Iwan Satriawan, Dr Muhammad Aunurrochim Mas`ad dan Dr Afriadi Sanusi. (T.A034/B/S025/C/S025) 27-07-2017 15:55:15
Berita Terkait
Muhammadiyah: DPR seharusnya hormati putusan MK dan patuhi UU
22 August 2024 15:10 Wib
Ratusan WNI di Malaysia ramaikan acara Semarak Kemerdekaan oleh Muhammadiyah
19 August 2024 5:13 Wib
Haedar Nashir: Kegembiraan mesti disertai penghayatan akan makna merdeka
16 August 2024 13:54 Wib
Grand Syekh Al Azhar sebut umat Islam berhutang jasa pada Muhammadiyah
12 July 2024 11:52 Wib
Muhammadiyah Malaysia adakan khitanan massal untuk anak sanggar bimbingan
24 June 2024 6:52 Wib
PCIM dan PCIA Malaysia menyalurkan 2.000 lebih paket daging kurban
18 June 2024 17:22 Wib
PP Muhammadiyah: Bulan Ramadhan menjadi momen redam konflik pasca-Pemilu
11 March 2024 17:29 Wib
NU dan Muhammadiyah: Suara yang ingin pemilu jujur dan adil harus diapresiasi
10 February 2024 9:40 Wib