Menparekraf Sandiaga Uno terima Ulos Ragi Hotang di Desa Wisata Meat di Toba

id Sandiaga Uno, desa Meat, danau toba,aquabike

Menparekraf Sandiaga Uno terima Ulos Ragi Hotang di Desa Wisata Meat di Toba

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Meat di Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba, Sumatera Utara (Sumut), Sabtu, dalam rangka peninjauan MEAT Art & Culture Festival 3.0.  (ANTARA/Yudi)

Medan (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mendapat sambutan suka cita dan menerima Ulos Ragi Hotang saat mengunjungi Desa Wisata Meat di Kecamatan Tapahan, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Sabtu. 

Sandiaga Uno mengatakan ulos yang diberikan kepadanya itu memiliki banyak makna. Ulos tersebut juga sebagai simbol kasih sayang, kesuburan dan kehidupan serta harapan, sejak dalam kandungan hingga meninggal dunia.

“Itulah filosofi dari Ulos Ragi Hotang yang saya kenakan, dan diberikan oleh masyarakat di Desa Wisata Meat ini,” ujar dia.

Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Meat dalam rangka peninjauan MEAT Art & Culture Festival 3.0. Desa Meat merupakan desa wisata binaan Inalum dan juga unggulan, karena di Kabupaten Toba ada beberapa desa wisata yang sudah menjadi daya tarik pariwisata kawasan Danau Toba.

“Saya melihat di desa wisata ini ekonomi kreatif tumbuh. Masyarakatnya juga semangat, dan ini juga salah satu side event dari Aquabike Jetski World Championship 2023,” katanya di sela-sela kunjungan ke desa tersebut.

Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan, arahan dari Presiden Joko Widodo bahwa 11 bulan terakhir tugas pihaknya di Kemenparekraf harus pastikan membangun motivasi dari masyarakat.

“Agar destinasi-destinasi wisata di Danau Toba bisa meningkat, memberikan manfaat, dan insya Allah berkat Tuhan menjadi saluran berkat bagi masyarakat, dan event ini harus kita dukung sepenuhnya, terima kasih,” katanya.

Ia mengharapkan ke depan masyarakat di Desa Wisata Meat dapat lebih sejahtera, ekonominya meningkat, biaya hidup yang selama ini membebani karena harga-harga bahan pangan mahal, dapat mereka atasi dengan peningkatan pendapatan.

“Kalau lihat dari ulos yang dihasilkan di Desa Wisata Meat ini, kelasnya sudah kelas yang sangat tinggi, dan value-nya juga bisa kita banggakan sebagai produk unggulan bagi desa wisata ini,” ujarnya.

Sementara Ketua Desa Adat Ragi Hotang, Guntur Sianipar mengungkapkan, ulos adalah kearifan lokal yang ada di Desa Wisata Meat. Sedangkan ulos yang diberikan dan dipakaikan ke Sandiaga Uno namanya Ulos Ragi Hotang.

“Maknanya itu, ragi adalah motif dan hotang adalah rotan. Jadi, rotan inilah kalau dulu untuk mengikat kayu, biasanya diberikan kepada pengantin, dengan makna supaya kuat dan berjalan tetap kuat sampai akhir,” katanya.



 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menparekraf Sandiaga Uno kunjungi Desa Wisata Meat di Toba