Jakarta (ANTARA) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan polisi masih menyidik kasus dugaan pembunuhan terhadap seorang warga Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, yang terjadi di Serian, Sarawak, Malaysia.
Awalnya pada 5 Desember 2019, jenazah korban ditemukan di Ladang Kelapa Sawit, Kampung Abit Ensebang Plaie, Serian dengan luka sepanjang 9 cm di leher belakang.
"Pada 6 Desember 2019, Stafnis Polri KJRI Kuching mendapatkan informasi telah terjadi pembunuhan di Serian dengan korban diduga WNI asal Trenggalek," kata Brigjen Argo di Mabes Polri, Jakarta, Rabu.
Di pakaian korban, ditemukan uang RM 650 dan KTP dengan nama Ilyas Setiawan.
Seorang saksi dalam kasus tersebut, mengaku mengenal korban sebagai pekerja lepas di ladang sawit milik tuan tanah Chrisologo.
"Saksi menyampaikan bahwa korban merupakan pekerja harian dengan upah RM 50 per hari. (Tugasnya) memanen buah sawit untuk dijual ke perkebunan Salcra Palm Oil Melikin, Serian, Sarawak," tuturnya.
IPD Serian kemudian meminta bantuan KJRI di Kuching, Malaysia untuk mencari keluarga korban serta mendampingi proses penanganan jenazah, termasuk proses pengidentifikasian dan pemulangan jenazah.
Sementara Polres Trenggalek berusaha menelusuri keluarga korban berdasarkan informasi alamat yang tertera di KTP korban.
Setelah keluarga korban ditemukan, selanjutnya KJRI Kuching menghubungi ibu kandung korban.
"Pihak IPD Serian telah mengidentifikasi pelaku dan saat ini sedang berusaha menangkap tersangka," ujarnya.
Berita Terkait
Menlu: WNI dalam kondisi baik pascaserangan Iran ke Israel
16 April 2024 14:23 Wib
Kemlu sebut tidak ada informasi WNI terdampak serangan Iran ke Israel
14 April 2024 9:53 Wib
WNI diimbau tidak lakukan perjalanan ke Iran atau Israel
14 April 2024 7:11 Wib
Kemlu pastikan tidak ada WNI menjadi korban penembakan di Philadelphia AS
11 April 2024 10:48 Wib
WNI dan warga asing laksanakan Shalat Idul Fitri bersama di KBRI Kuala Lumpur
10 April 2024 12:26 Wib
Imigrasi sebut "Autogate" bisa digunakan WNI dan WNA dengan sejumlah syarat
03 April 2024 13:38 Wib
Sebanyak 3.797 WNI jalani penahanan di depo Imigrasi Malaysia
13 March 2024 4:21 Wib
WNI datangi WTC di Kuala Lumpur hingga sore coblos ulang Pemilu 2024
10 March 2024 18:02 Wib