Malaysia menyambut resolusi Dewan Keamanan PBB mengenai Gaza
Kuala Lumpur (ANTARA) - Malaysia menyambut baik Resolusi 2735 (2024) yang disahkan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Senin (10/6), demikian dinyatakan Kementerian Luar Negeri Malaysia, Selasa.
Resolusi itu menguraikan usulan tiga fase yang usulan Amerika Serikat menyangkut gencatan senjata segera, permanen dan efektif, pembebasan sandera, pertukaran tahanan Palestina, dan penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza.
Resolusi tersebut juga menyerukan pengiriman bantuan kemanusiaan segera dan tanpa hambatan, juga rekonstruksi Gaza.
Malaysia mendesak pihak-pihak terkait untuk melaksanakan resolusi itu secara komprehensif agar dapat meringankan penderitaan serta menghentikan pembunuhan terhadap rakyat Palestina, sejalan dengan amanat Dewan Keamanan PBB.
Malaysia menegaskan kembali dukungannya bagi Palestina agar dapat diterima sebagai anggota penuh PBB.
Malaysia menyatakan akan melanjutkan upaya menuju pembentukan negara Palestina yang merdeka dan berdaulat, berdasarkan perbatasan sebelum tahun 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Malaysia sambut resolusi Dewan Keamanan PBB mengenai Gaza
Resolusi itu menguraikan usulan tiga fase yang usulan Amerika Serikat menyangkut gencatan senjata segera, permanen dan efektif, pembebasan sandera, pertukaran tahanan Palestina, dan penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza.
Resolusi tersebut juga menyerukan pengiriman bantuan kemanusiaan segera dan tanpa hambatan, juga rekonstruksi Gaza.
Malaysia mendesak pihak-pihak terkait untuk melaksanakan resolusi itu secara komprehensif agar dapat meringankan penderitaan serta menghentikan pembunuhan terhadap rakyat Palestina, sejalan dengan amanat Dewan Keamanan PBB.
Malaysia menegaskan kembali dukungannya bagi Palestina agar dapat diterima sebagai anggota penuh PBB.
Malaysia menyatakan akan melanjutkan upaya menuju pembentukan negara Palestina yang merdeka dan berdaulat, berdasarkan perbatasan sebelum tahun 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Malaysia sambut resolusi Dewan Keamanan PBB mengenai Gaza