Moskow (ANTARA) - Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengumumkan pencaplokan empat wilayah Ukraina ke Rusia.
Berbicara dalam upacara di Kremlin pada Jumat, Putin mengatakan referendum yang berlangsung "hasilnya diketahui, orang-orang membuat pilihan mereka."
Putin juga mengatakan dia tidak ragu bahwa Parlemen Rusia, Duma, akan mendukung pembentukan empat wilayah baru di Rusia ini. “Donetsk, Kherson, Luhansk, Zaporizhzhia menggunakan hak mereka untuk menentukan nasib sendiri, yang diabadikan oleh PBB,” kata dia.
Presiden Rusia itu mengatakan Moskow siap untuk kembali ke negosiasi damai dengan Kiev tetapi tidak akan mencabut hasil referendum.
Ia katakan, penduduk di empat wilayah Ukraina tersebut sekarang "menjadi warga negara Rusia selamanya." Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan lebih dari 98 persen orang yang tinggal di wilayah Ukraina mendukung bergabungnya ke Rusia.
Pada 23-27 September 2022, wilayah separatis Ukraina di Donetsk dan Luhansk serta bagian Zaporizhzhia dan Kherson yang dikuasai Rusia mengadakan referendum untuk bergabung dengan Rusia.
Referendum itu dikutuk komunitas internasional, dengan negara-negara Eropa dan Amerika Serikat menyebutnya "palsu" dan tidak akan diakui.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Putin umumkan pencaplokan empat wilayah Ukraina
Berita Terkait
Putin lajukan kunjungan resmi ke di China temui Xi Jinping
16 May 2024 9:15 Wib
Rusia masukkan nama Presiden Ukraina Zelenskyy dalam daftar buronan
05 May 2024 10:45 Wib
Menteri Pertahanan Rusia sebut Kiev kehilangan 111 ribu tentara selama 2024
03 May 2024 19:17 Wib
Putin nyatakan 24 Maret sebagai hari berkabung nasional di Rusia
24 March 2024 21:28 Wib
Indonesia kecam serangan teroris terjadi gedung konser Rusia
23 March 2024 20:12 Wib
Korban jiwa serangan di gedung konser Moskow bertambah jadi 93
23 March 2024 20:10 Wib
Serangan teroris di gedung konser dekat Moskow menewaskan 60 orang
23 March 2024 11:25 Wib